Gubes UGM Pimpin Pembuatan Rapid Test GHA, Daya Deteksinya Lebih Akurat

Sabtu 23 Mei 2020, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa hari lalu Presiden Jokowi baru saja meresmikan sejumlah produk riset, teknologi dan inovasi dalam hal penanganan Covid-19. Dari sekitar 55 produk yang diresmikan, satu di antaranya terdapat Rapid Diagnostic Test (RDT) yang pembuatan produk inovasi tersebut dipimpin oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM) Prof Sofia Mubarika Haryana

Dilansir dari suara.com, menurut Rika, sapaan akrabnya, alat RDT ini diberi nama RI-GHA 19. Karya anak bangsa ini diinisiasi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dengan melibatkan Rika dan beberapa peneliti Indonesia untuk bergabung melakukan riset dalam usaha penanganan Covid-19.

"Kebetulan penelitian saya sebelumnya adalah mengenai virus yang terkait dengan kanker, yaitu Epstein-Barr Virus (EBV). Saya juga mempelajari bidang imunologi dan biologi molekular, sehingga saya bersedia bergabung," ungkap Rika, seperti dikutip dari situs resmi UGM, Sabtu (23/5/2020).

Dalam perkembangannya, terdapat enam bidang inovasi penelitian yang menjadi fokus BPPT, salah satunya adalah RDT. Rika yang sebelumnya pernah memiliki pengalaman untuk membuat RDT untuk EBV pada pasien dengan kanker nasofaring, kemudian memilih bergabung melakukan inovasi penelitian RDT.

Ia juga menggandeng peneliti lain, yaitu ahli virologi UGM, Prof Tri Wibawa; peneliti Laboratorium Hepatika Mataram, NTB, Prof. dr. Mulyanto; ahli virologi, Prof. drh. Fedik Abdul Rantam; dan guru besar Universitas Airlangga Prof. dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa. Dari kolaborasi tim tersebut, produk RDT ini diberi nama RI-GHA yang merupakan kepanjangan dari Republik Indonesia – Gadjah Mada – Hepatika – Airlangga.

Dikatakan Rika, proses pengujian menggunakan serum positif Covid-19 yang diperoleh dari Balitbangkes Kemenkes. Ia menemukan fakta bahwa ternyata produk RDT komersial yang beredar mendeteksi total immunoglobulin, sehingga tidak spesifik.

"Setelah hasil yang diperoleh positif, kemudian kami juga melakukan uji banding dengan produk komersial. Hasilnya tidak tidak seperti total IgM atau IgG yang kami kembangkan," ujarnya.

Menurutnya, dari keseluruhan produksi dengan jumlah terbatas 10.000 tes, sebanyak 4.000 tes akan diserahkan untuk dilakukan uji validasi untuk mendapatkan seberapa tinggi akurasinya di masyarakat. Alat ini akan diserahkan untuk diuji validasinya di RSUP Dr. Sardjito, RSA UGM, RSUD Jogja, RSUP Dr. Kariadi Semarang, RSUD Dr. Moewardi Solo, RSUD Dr. Soetomo, dan RS UNAIR.

Rika mengatakan RDT ini selain dapat digunakan untuk skrining, juga dapat digunakan untuk memonitor orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), serta post infeksi.

"Semoga hasil uji validitas bagus dan akurasinya tinggi, sehingga dapat digunakan untuk skrining masal di masyarakat," katanya.

Baginya, selain biayanya murah, RDT ini memiliki kelebihan dapat mendeteksi dengan cepat selama 5-10 menit, memiliki sensitivitas tinggi, serta sangat spesifik. Terlebih, RDT ini dapat dilakukan di mana saja, seperti jalan, sekolah, pasar, stasiun, bandara, dan lainnya.

 

Sumber : suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)