Tenaga Medis: Kami Berikan Jasa Kami, Jangan Tolak Jasad Kami

Sabtu 11 April 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah foto berisikan para perawat yang memegang kertas bertuliskan "Kami Berikan Jasa Kami, Jangan Tolak Jasad Kami" mendadak viral di media sosial.

Dilansir dari suara.com, foto itu diunggah oleh beberapa warganet, salah satunya @warung_jurnalis. Unggahan yang ada di Instagram itu akhirnya viral hingga memperoleh likes sebanyak 11 ribu lebih.

Warganet pun berbondong-bondong memberi komentar. Masih banyak warganet yang merasa sakit hati dengan aksi penolakan jenazah perawat yang terjadi di Semarang, Jawa Tengah.

"Warga yang menolak itu enggak punya hati dan enggak punya moral, tidak berperikemanusiaan. Sayang masih ada segelintir orang yang pikirannya masih primitif," tulis akun @s_l2u19 via Instagram.

"Pertanyaan saya kalau Anda nolak, Anda kalau sakit berobat ke siapa? Pasti ke RS atau ke klinik, bukan ke kebun binatang," lanjutnya.

Tak cuma heboh di Instagram, foto itu juga mencuri perhatian para pengguna Twitter, salah satunya politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi atau yang lebih dikenal Dedek Uki.

"Pesannya sungguh dalam," cuit Uki via akun Twitter-nya @Uki23.

Cuitan itu pun dibalas oleh warganet lain yang sama-sama menyayangkan aksi penolakan jenazah perawat di Semarang.

"Mereka muda-muda siap mati demi hidup kita. Kenapa kita enggak siap-siap urus jasadnya? Sungguh biadab kita ini," kata akun @zazaniche.

Foto tersebut juga diunggah oleh akun jejaring sosial Twitter resmi milik Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia.

Dalam foto yang diunggah akun @BNPB_Indonesia, terlihat delapan orang tenaga medis masih berpakaian dinas tengah berpose.

Empat tenaga medis berada di bagian belakang, empat lainnya berada di depan dengan posisi jongkok. Ada 2 perempuan dan 6 laki-laki.

Mereka masing-masing mengusung kerja dengan tulisan yang terpisah-pisah. Ketika seluruh kertas itu disatukan, terbentuk kalimat seperti ini:

"Kami berikan jasa kami, jangan tolak jasad kami," demikian tertulis dalam potongan kertas yang digabungkan tersebut.

Selain mengunggah foto, admin BNPB Indonesia pun menuliskan cuitan sebagai wujud kesedihannya melihat para tenaga medis ini.

"Mimin sedih liat ini," tulis admin @BNPB_Indonesia seperti dikutip Suara.com, Sabtu (11/4/2020).

Tulisan tersebut disinyalir sebagai respons dari peristiwa penolakan jenazah seorang perawat dari RSUP Dr Kariadi yang terinfeksi corona di Semarang, Jawa Tengah.

Jenazah perawat yang tertular corona dari pasiennya itu semula akan dimakamkan di TPU Siwarak Suwakul, Ungaran, Semarang namun ditolak warga.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug