Musim Pancaroba, Jangan Sampai DBD Memperburuk Covid-19 di Indonesia

Jumat 03 April 2020, 12:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto, mengingatkan masyarakat untuk tidak memperburuk kondisi Indonesia yang juga sedang dilanda musim pancaroba, dengan penyakit demam berdarah.

Dilansir dari suara.com, ia mengatakan selain selalu berada di rumah, kita juga dianjurkan untuk tidak lupa rutin menjaga kebersihan tempat-tempat yang berpotensial menjadi sarang nyamuk.

"Pada musim pancaroba, kita masih mengalami peningkatan data kasus demam berdarah. Jangan sampai memperburuk kondisi Covid-19, lakukan pembersihan sarang nyamuk di rumah, waktu kita banyak," ujar Yurianto, di Graha BNPB, Jakarta Timur, Jumat (3/4/2020).

Menurut data terakhir, DBD di Indonesia sudah berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) di Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan jumlah 1.195 kasus pada Selasa (10/3/2020). Sedangkan angka nasional DBD tercatat ada 16 ribu kasus sepanjang Januari hingga Maret 2020. Dari data itu, 100 jiwa diantaranya meninggal dunia.

Sedangkan jika ditumpuk dengan kasus Covid-19 terbaru, Dirjen P2P Kemenkes itu mengungkap ada penambahan sebanyak 196 kasus konfirmasi positif Covid-19. Sehingga jumlah total kasus mencapai 1986 kasus.

Kasus baru temuan terbanyak ada di ibukota Jakarta sebesar 74 kasus, disusul Jawa Timur 52 kasus, Jawa Tengah 10 kasus, dan Sulawesi Selatan 16 kasus.

Dari jumlah tersebut, terdapat 22 orang yang dianyatakan sembuh. Sehingga jumlah total kesembuhan mencapai 134 orang. Sedangkan mereka yang meninggal dunia bertambah 11 orang, sehingga total kematian mencapai 181 orang.

"Ini proses penularan masih di luar. Oleh karena itu, pertimbangkan baik-baik, saya sarankan tidak usah bepergian, dari data kasus ini bertambah banyak. Mereka paling rentan manakala terinfeksi, jaga anak-anak, lansia agar tidak tertular penyakit," tutup Yurianto.

 

Sumber : suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)