4 Insiden Penolakan Pemakaman Jenazah PDP Corona di Makassar

Jumat 03 April 2020, 11:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat insiden penolakan pemakaman jenazah yang meninggal akibat virus Corona (Covid-19) terjadi di Makassar dan Kabupaten Gowa.  

Dilansir dari tempo.co, Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, mengatakan masyarakat menolak pemakaman karena minim pengetahuan soal penyebaran Corona. “Tugas kami mengawal kasus penolakan jasad dan mengedukasi masyarakat supaya tak ada penolakan lagi,” Iqbal Suhaeb, Kamis, 2 April 2020.

Dia menduga penolakan jasad diduga Covid-19 lantaran ada yang memprovokasi. Oleh karena itu, dia meminta kepada polisi agar mengusut hal tersebut.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan pun akhirnya menetapkan pekuburan Sudiang, Kota Makassar sebagai tempat pemakaman jasad diduga Covid-19.

Sebelumnya pemerintah telah menetapkan pekuburan di wilayah Maccanda, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. Namun masyarakat Maccanda menolak dimakamkan di Macanda, sehingga pasien PDP dikebumikan di Sudiang Kota Makassar

Saat ini ada empat jasad berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang ditolak warga untuk dikebumikan. Tiga di antaranya berada di Kecamatan Manggala, Kota Makassar dan satu pasien fi Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. 

Adapun pasien yang ditolak oleh masyarakat yakni pejabat Kementerian Pekerjaan Umum, AR (52 tahun). Dia ditolak dikebumikan di Pekuburan Antang, Manggala pada Ahad 29 Maret. Kemudian jenazah dimakamkan di  Pekuburuan Sudiang. Belakangan hasil tes yang keluar dinyatakan negatif Covid-19

Berselang dua hari kemudian, dua pasien berstatus PDP kembali mengalami penolakan oleh masyarakat. Mereka adalah eks anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel, AP (68 tahun) dan AH seorang anak berusia 11 tahun. Warga sekitar menolak mereka dikebumikan di Kecamatan Manggala pada 31 Maret 2020.

Bahkan masyarakat sempat bersitegang dengan polisi dan TNI lalu mengusir mobil ambulance, sehingga jasad AP dimakamkan di Pekuburan Panaikang, Makassar dan AH di bawa ke Sudiang.

Terakhir perempuan RN (68 tahun) yang mengalami penolakan oleh warga untuk dimakamkan di Pekuburan Maccanda, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa pada 2 April 2020. Masyarakat Maccanda memblokade jalan sebagai bentuk penolakan. Akhirnya, jasad dikebumikan di Pekuburan Sudiang.

Masyarakat beralasan menolak jasad yang diduga Covid-19 lantaran takut tertular virus. “Kami tetap menutup jalan kalau mobil ambulance itu datang lagi,” kata warga setempat, Hajuddin kepada jurnalis, Kamis 2 April 2020.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug