Serukan Perawat Jangan Urus Pasien Tanpa APD, Ketum IDI: Bukan Boikot

Sabtu 28 Maret 2020, 12:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Dr. Daeng M Faqih buka suara soal adanya surat resmi dari beragam organisasi profesi kesehatan yang menyatakan imbauan agar tenaga medis tidak ikut turun menangani pasien virus Corona atau Covid-19 kalau tidak difasilitasi Alat Pelindung Diri (APD).

Melansir dari suara.com, Daeng menyatakan seruan itu bukan bersifat memboikot akan tetapi mengingatkan kesehatan diri daripada tenaga medis itu sendiri di samping kurangnya stok APD yang dimiliki pemerintah.

Daeng menjelaskan seruan itu bersifat imbauan kepada petugas kesehatan yang tidak mengenakan APD agar tidak merawat pasien Covid-19. Alasannya ialah karena ada risiko tertular dari pasien yang mengancam para petugas kesehatan itu sendiri.

"Tidak ada ancaman boikot. Hanya mengingatkan kembali petugas kesehatan, karena kalau banyak petugas kesehatan tertular akan sangat mengganggu perawatan pasien," jelas Daeng saat dihubungi Suara.com, Jumat (27/3/2020) malam.

Daeng mengungkapkan bahwa ketersediaan stok APD yang dimiliki pemerintah saat ini sangat terbatas dibanding jumlah tenaga kesehatan yang menangani pasien. Semakin banyak pasien yang ditangani, otomatis jumlah APD yang dibutuhkan pun juga bertambah.

Dari data yang dihimpun oleh IDI, 50 petugas kesehatan di DKI Jakarta diketahui ikut terinfeksi Covid-19. Di Jawa Timur tercatat ada 9 dokter residen yang ikut terpapar. Data tersebut diperoleh dari laporan para dokter di daerah yang melakukan pendataan karena pihaknya tidak memperoleh data dari pemerintah.

Selain itu, kendala lainnya yang dirasakan yakni kapasitas rumah sakit yang terbatas seperti misalnya ruang isolasi hingga alat bantu pernafasan. Menurutnya apabila jumlah pasien kian meningkat setiap harinya, pemerintah sebaiknya bisa menambah rumah sakit yang bisa ditunjuk untuk menangani pasien khusus Covid-19.

Dengan terbatasnya stok APD yang dimiliki pemerintah, Daeng melihat masyarakat sudah proaktif untuk membantu menggalang dana untuk membeli kebutuhan tenaga medis seperti APD hingga konsumsi. Namun Daeng menekankan bahwa yang paling berarti bagi tenaga kesehatan saat ini ialah stok APD.

"Dengan APD petugas kesehatan bisa bekerja merawat pasien Covid-19 dengan baik dan aman. Kalau petugas kesehatan nekat menolong pasien Covid-19 tanpa APD akan sangat beresiko tertular dan jatuh sakit, tidak bisa lagi menolong, merawat," tuturnya.

"Bantuan semua pihak terutama pemerintah menyediakan APD sungguh sangat berarti," tambah Daeng.

Sebelumnya, dalam sebuah pernyataan yang ditandatangani oleh Ketua PB IDI dr Daeng M Faqih, SH, MH, menyerukan kepada para tenaga kesehatan yang tergabung dalam organisasi profesi untuk sementara tidak melayani pasien sebelum terjaminnya Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis.

"Maka, kami meminta terjaminnya Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai untuk setiap tenaga kesehatan," demikian bunyi surat pernyataan tertulis yang diterima Suara.com pada Jumat (27/3/2020).

"Bila hal ini tidak terpenuhi maka kami meminta kepada anggota profesi kami untuk sementara tidak ikut melakukan perawatan penanganan pasien Covid-19 demi melindungi dan menjaga keselamatan sejawat." tegasnya lagi.

Daeng menjelaskan bahwa dalam kondisi wabah saat ini kemungkinan setiap pasien yang diperiksa ialah Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sedangkan, belakangan jumlah tenaga kesehatan yang terjangkit Covid-19 semakin meningkat, bahkan meninggal.

"Karena sejawat yang tertular Covid-19, selain akan jatuh sakit akan berdampak pada terhentinya pelayanan penanganan kepada pasien serta dapat menularkan kepada pasein," ujar Daeng.

 

Sumber : suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).