Kemenhub Resmi Batalkan Mudik Gratis Karena Corona

Senin 23 Maret 2020, 12:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi membatalkan rencana pelaksanaan mudik gratis pada Lebaran 2020 guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) yang diprediksi masih terus berlanjut hingga Lebaran.

Melansir dari tempo.co, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan berdasarkan hasil diskusi internal dan bersama dengan Menteri Perhubungan Ad Interim, Luhut Binsar Panjaitan, diputuskan mudik gratis pada Lebaran 2020 dibatalkan.

"Rapat waktu dengan pak Menko Maritim dan investasi dan diskusi-diskusi kami memang sudah dibatalkan (mudik gratis), tetapi ini lagi dilakukan ada yang sudah kontrak dan sebagainya," ujarnya, Senin, 23 Maret 2020.

Dia menuturkan pembatalan tersebut termasuk mudik gratis pada moda-moda lain, seperti kereta api, bus, penyeberangan, kapal, dan pesawat yang sudah direncanakan Kemenhub. Adapun, bagi penumpang moda kereta api yang sudah yang memesan tempat pun dikembalikan tiketnya.

Padahal Ditjen Perhubungan Darat sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 34,48 miliar pada mudik gratis kali ini, atau lebih besar 6 persen dibandingkan dengan mudik gratis tahun lalu yang sebesar Rp 32,45 miliar.

Sementara, total bus yang digunakan yakni 1.317 bus dengan 1.117 unit bus pariwisata yang mampu mengangkut 50.625 penumpang dan 200 unit bus AKAP yang dapat mengangkut 900 penumpang.

Kemenhub juga sudah menyediakan 111 truk yang digunakan mengangkut sepeda motor para pemudik yang mampu menampung 4.995 unit sepeda motor yang meinghat hingga 62 persen dari 2019 lalu.

Pihaknya menyebut tujuan mudik terdapat 37 kota saat mudik dan 5 kota saat pulang. Terdapat kota tujuan mudik baru pada mudik gratis kali ini yakni rute Denpasar-Surabaya dan Denpasar-Yogyakarta. Sementara, dua kota tujuan untuk mudik gratis yang menggunakan kapal feri yakni tujuan Lampung dan tujuan Semarang.

Dengan demikian, keseluruhan rencana mudik gratis Kemenhub tersebut resmi dibatalkan guna mengurangi pergerakan manusia yang mungkin membuat penyebaran virus corona semakin meluas.

Selain itu dia menegaskan pemerintah mendorong agar masyarakat tidak melakukan mudik saat Lebaran kali ini. Sosialisasi dan ajakan kepada masyarakat agar tetap di rumah selama periode mudik Lebaran dan saat Lebaran pun akan mulai dilakukan.

"Pemerintah mendorong sosialisasi untuk mengajak masyarakat untuk tidak mudik. Artinya, mudik gratis ini akan dibatalkan termasuk Mudik Gratis BUMN juga, kita lebih baik di rumah masing-masing saja," katanya.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa