Muncul Desakan Lockdown di Indonesia untuk Antisipasi Corona

Minggu 15 Maret 2020, 07:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi didesak untuk segera memberlakukan isolasi atau lockdown untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19. Dilansir dari tempo.co, usulan itu salah satunya datang dari Wakil Ketua Komisi Kesehatan DPR Saleh Partaonan Daulay.

"Perlu dipertimbangkan soal kajian analitis soal pemilihan tempat lockdown, karena hanya dengan cara itu, kita bisa melakukan mitigasi," kata Saleh dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 Maret 2020.

Menurut dia, kebijakan ini akan ampuh untuk mencegah penyebaran Corona di Indonesia. Tanpa lockdown, masih akan banyak orang yang keluar-masuk dari luar negeri.

Ia mengatakan pemerintah juga punya opsi untuk mengisolasi sebagian daerah yang dianggap paling banyak ditemukan kasus Corona. Misalnya, kota yang diisolasi hanya Jakarta atau Bali. "Ini penting untuk dipertimbangkan," ucapnya.

Dalam melakukan isolasi, kata Saleh pemerintah juga perlu mempersiapkan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. Bahan makanan perlu distok supaya tidak terjadi kepanikan di masyarakat sebelum dilakukan lockdown. "Agar tak ada lagi panic buying," ujarnya.

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman juga mendorong agar Pemerintah melakukan kebijakan lockdown. Pernyataan tersebut diutarakan usai ia melihat angka yang terinfeksi virus Corona melonjak tinggi.

"Saya berharap Presiden Joko Widodo segera melakukan mitigasi dengan cepat dengan menetapkan lockdown parsial, terutama untuk daerah-daerah yang sudah terpapar Covid-19,” ujar Sohibul melalui keterangan tertulis pada Ahad, 15 Maret 2020.

Menurut Sohibul hal ini penting dilakukan untuk memitigasi dan melokalisir penyebaran virus Corona agar tidak meluas ke berbagai daerah yang lain yang belum terpapar. Khususnya daerah yang menjadi tujuan wisata dan memiliki tingkat interaksi dengan wisatawan asing yang tinggi. 

Hingga 14 Maret 2020, jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 145.695. Sebanyak 5.432 pasien meninggal dan 72.550 sembuh. Data menunjukkan orang tua, terutama yang berusia 70 tahun ke atas, paling beresiko bila terjangkit virus Corona. Adapun di Indonesia ada 96 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, lima di antaranya meninggal karena komplikasi penyakit.

Di Italia sendiri, jumlah kasus Covid-19 per Sabtu, 14 Maret 2020 mencapai 17.660 dan yang meninggal 1.266. Pada Senin, 9 Maret, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengumumkan lockdown seluruh negeri, ketika jumlah kasus mencapai 7.400.

Menurut laporan Majalah Tempo edisi 16-23 Maret, penduduk Italia diimbau untuk tetap tinggal di rumah. Pemerintah Italia juga melakukan pembatasan ketat terkait perjalanan. Semua toko, restoran, kafe, dan museum ditutup. Hanya gerai makanan dan toko obat yang tetap buka. Bank, kantor pos, kantor pemerintahan, dan tempat umum, seperti bioksop juga ditutup hingga 2 April nanti.

Berbagai kegiatan, termasuk pertandingan olahraga dan acara berkukmpul, ditangguhkan. Sekolah dan universitas juga diperintahkan tutup. Vatikan memerintahkan gereja-gereja Roma ditutup.

Denmark menjadi negara kedua di Eropa yang menutup perbatasannya. Penutupan mulai berlaku pada Sabtu kemarin hingga 13 April 2020. Semua penerbangan dari dan ke negeri itu dihentikan. Pengunjung akan diusir bila tak dapat memberikan alasan yang sah untuk masuk, seperti bukti dia warga negara Denmark atau orang asing yang bekerja di sana.

“Kita berada di wilayah yang belum dipetakan. Kita berada di tengah sesuatu yang belum pernah kita hadapi,” kata Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen dalam konferensi pers, Jumat, 13 Maret lalu. “Saat ini saya tahu bahwa seluruh daftar pengetatan sangat ekstrem dan akan dipandang sangat ekstrem, tapi saya yakin hal itu pantas,” ucapnya seperti dikutip media Denmark, The Local.

Kebijakan itu keluar setelah Otoritas Kesehatan Denmark melaporkan 16 kasus baru Covid-19, yang membuat jumlah total kasus menjadi 801. Hingga 14 Maret, negeri itu memiliki 804 kasus Corona dengan 2 pasien dalam kondisi kritis dan satu sudah pilih.

Presiden Joko Widodo menegaskan belum akan ada lockdown atau penutupan akses total di Indonesia demi mengantisipasi penyebaran Virus Corona atau COVID-19. Jokowi masih enggan meniru langkah sejumlah negara seperti Italia dan Denmark, yang melakukan total lockdown. "Belum berpikir ke arah sana (lockdown)," kata Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat, 13 Maret 2020.

Jokowi mengakui  bahwa Virus Corona tidak mengenal batas negara. Penyebarannya pun terhitung sangat cepat. Seminggu lalu ada 80 negara yang terkena virus ini. Namun hanya dalan waktu sepekan, jumlahnya bertambah menjadi 117 negara. "Satu minggu melompat menjadi 117 negara, artinya sekali lagi virus tidak mengenal batas negara," kata Jokowi.

 

Sumber : tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)