SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Gerakan Pemuda atau GP Ansor Kota Bogor Budi Kurniawan melaporkan seorang pria bernama Alimudin Baharsyah karena dianggap menghina Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siradj. "Kehormatan kiai NU merupakan harga mati bagi kami," ujar Budi saat ditemui di Bogor, Kamis 6 Februari 2020.
Budi mengatakan, sebenarnya Alimudin telah dilaporkan GP Ansor Sukabumi ke Kepolisian Daerah Jawa Barat. Dalam kiriman gambar yang diterima Tempo, Alimudin yang beralamat di Bogor Barat dilaporkan pada Rabu 5 Februari 2020.
Meski sudah dilaporkan oleh GP Ansor Sukabumi, Budi menyebut ia akan tetap melaporkan ke kepolisian Resor Bogor."Ini kami mau melaporkan orang tersebut ke Polresta Bogor untuk segera ditindak. Sakit hati kami," kata Budi.
Dalam video yang dilihat Tempo, pria berkacamata itu menyinggung nama Said Aqil Siradj dan Ma'ruf Amin. "Itu Pak Said dan Pak Amin kapan matinya ya bikin gaduh terus, eh sori-sori kapan tobatnya," kata pria itu dalam potongan video yang tersebar tersebut.
Budi mengatakan apa yang dikatakan oleh Alimudin dalam video itu telah menghina para kiai mereka. Untuk itu dia akan berkoordinasi dengan Banser melaporkan kasus ini ke kepolisian. "Kami tidak akan biarkan kiai kami dihina," kata dia.
Hingga berita ini diturunkan Tempo belum berhasil mendapat konfirmasi dari Alimudin.
sumber: tempo.co