Cina Tuding Amerika Sebabkan Kepanikan Atas Virus Corona

Senin 03 Februari 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Luar Negeri Cina menuding Amerika sebagai dalang atas kepanikan global soal virus Corona. Dikutip dari tempo.co, menurut mereka, alih-alih memberikan bantuan, Amerika Serikat malah menyebar ketakutan lewat sejumlah langkah respon mereka.

"Apa yang mereka lakuan hanya menciptakan dan menyebar ketakutan. Itu adalah contoh yang sangat buruk," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Hua Chunying, sebagaimana dikutip dari Reuters, Senin, 3 Februari 2020.

Chunying menjelaskan, salah satu langkah Amerika yang malah menimbulkan kepanikan adalah evakuasi sejumlah pejabat Amerika di Wuhan, pusat penyebaran virus Corona. Proses evakuasi itu dilakukan relatif awal, sebelum WHO menetapkan situasi darurat, yang membuat negara-negara lain berbondong-bondong ikut mengajukan proses evakuasi.

Langkah Amerika lainnya yang menimbulkan kepanikan, kata Chunying, adalah penolakan terhadap warga Cina yang hendak berkunjung ke negeri Paman Sam. Menurut Chunying, hal itu membuat orang-orang semakin takut dan mendorong negara lain untuk menerapkan kebijakan serupa.

Sebagai catatan, WHO menetapkan penyebaran virus Corona sebagai situasi darurat global pada 30 Januari 2020 lalu. Di hari yang sama, Amerika lebih dulu menetapkan larangan bagi warga Cina untuk masuk ke Amerika atas alasan keamanan.

"Amerika, yang memiliki fasilitas tinggi untuk menghadapi epidemi, malah menetapkan pembatasan berlebihan. Hal itu kontras dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization, WHO)," kata Chunying.

Amerika, secara terpisah, mengklaim bahwa mereka malah telah menawarkan bantuan ke Cina untuk ikut menangani penyebaran virus Corona. Namun, hingga sekarang, Cina tidak merespon penawaran yang diberikan.

"(Virus Corona) adalah perkara global. Kami ingin membantu kolega kami di Cina jika diperbolehkan. Kami sudah membuat tawaran dan menunggu apakah mereka akan menerimanya," ujar penasehat keamanan nasional Amerika, Robert O'Brien.

Sebagaimana telah diberitakan, jumlah korban meninggal dan pasien virus Corona terus meningkat dalam sepekan terakhir. Per hari ini, terhitung sudah ada 17.388 kasus orang terpapar virus Corona. Sementara itu, untuk korban meninggal, angkanya naik menjadi 362 orang.

Dari 362 korban meninggal, 361-nya berasal dari Cina. Hal yang sama berlaku untuk jumlah kasus di mana dari 17.388 kasus, 17.205 di antaranya berasal dari Cina.

Situasi di Cina membuat berbagai negara melakukan tindakan preventif. Selain mengevakuasi warga mereka dari Wuhan yang merupakan pusat penyebaran virus Corona, mereka juga membatasi akses masuk warga Cina ke negara mereka. Maskapai mereka juga menutup rute penerbangan dari dan ke Cina.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)