Dua Pulau di Sumatera Lenyap Tenggelam, Empat Lainnya Terancam Menyusul

Rabu 22 Januari 2020, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) mengklaim dua pulau di Sumatera Selatan (Sumsel) telah tenggelam diikuti empat lainnya yang terancam menyusul.

Hal ini dipicu oleh pemanasan global hingga mengakibatkan perubahan iklim ekstrem.

Dua pulau yang sudah lenyap tersebut yakni Pulau Betet dan Pulau Gundul yang secara administratif terletak di Kabupaten Banyuasin.

Masing-masing diperkirakan tenggelam satu meter dan tiga meter di bawah permukaan laut.

"Pulau-pulau ini tidak berpenghuni. Salah satunya Pulau Betet yang menjadi bagian dari Taman Nasional Berbak-Sembilang," ucap Direktur Eksekutif Walhi Sumsel Hairul Sobri, seperti dialihbahasakan Suara.com dari The Star, Selasa (21/1/2020).

"Empat pulau lainnya dengan ketinggian empat meter di atas permukaan laut terancam menyusul lenyap jika tidak dilakukan upaya signifikan dari pemerintah untuk mengatasi persoalan pemanasan global," lanjutnya.

Keempatnya yakni Pulau Burung yang kekinian ketinggiannya hampir sama dengan permukaan laut, Pulau Kalong dan Pulau Salah Namo yang memiliki ketinggian dua meter dan Pulau Kramat yang berada tiga meter di atas permukaan laut.

Menurut data Walhi, kekinian ada 23 pulau kecil yang terletak di lepas pantai timur Banyuasin, Sumsel. Pulau Salah Namo menjadi satu diantaranya memiliki penghuni.

Perubahan iklim yang menjadi ekstrem akibat pemanasan global, nyatanya mengancam negara-negara kepulauan seperti Indonesia, di mana jutaan penduduknya tinggal di area pantai tersebar di sekitar 17.000 pulau.

Terutama di Sumatera Selatan, tempat eksploitasi pertambangan batu bara, minyak dan gas alam dalam entitas besar, sehingga berperan pada peningkatan emisi gas rumah kaca.

"Faktor lain yang menyebabkan tenggelamnya pulau termasuk ketergantungan pada pupuk kimia di sektor pertanian. Akibatnya, terjadi penurunan tanah dan kerusakan cekungan drainase serta ekstraksi air tanah yang berlebihan untuk industri," jelas Hairul.

Meski Sumsel memiliki 1,2 juta hektar lahan gambut yang berfungsi menyerap karbon alami dan karbondioksida dari atmosfer, kegiatan pembangunan, konversi lahan dan kebakaran hutan telah menyebabkan lahan gambut rusak.

Terbukti berdasarkan catatan Badan Mitigasi Bencana(BPBD) Sumsel, ada sekira 361.889 ha area yang rusak akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada 2019. Sedangkan 60 persen dari jumlah tersebut merupakan ekosistem gambut.

 

 

Sumber : suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).