Jaksa Sebut Pemuda Bawa Bendera Saat Demo STM Sengaja Menyamar

Jumat 13 Desember 2019, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jaksa Penuntut Umum menyebut Luthfi Alfiandi, 21 tahun, pemuda bawa bendera yang menyamar sebagai siswa dengan mengenakan seragam putih abu-abu saat kerusuhan demo pelajar di DPR RI pada September lalu.

Jaksa Andri Saputra mengatakan kalau kedatangan Luthfi ke lokasi demonstrasi hanya untuk membuat keonaran. "Faktanya terdakwa adalah seorang pengangguran, bukan berstatus sebagai pelajar," kata Andri dalam persidangan Kamis, 12 Desember 2019.

Luthfi sebelumnya sempat viral lantaran terfoto mengenakan pakaian seragam sekolah sambil membawa bendera merah putih. Dalam dakwaannya, Andri menyebut aksi penyamaran Luthfi bertujuan untuk mengelabui polisi dan peserta demo lain. "Supaya mengira terdakwa adalah pelajar," kata dia.

Menurut Andri, Luthfi awalnya mengetahui akan ada kegiatan demonstrasi di depan Kompleks DPR RI pada 30 September lalu lewat media sosial Instagramnya. Unggahan yang ia liat berisi ajakan bagi pelajar STM dan mahasiswa untuk kembali menggelar demonstrasi.

Andri menjelaskan sekitar pukul 15.00 WIB saat hari terjadinya demonstrasi, massa dan mahasiswa dan pelajar STM semakin banyak. Hingga pukul 18.00 WIB, massa belum juga membubarkan diri.

Padahal, kata Andri, Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat Komisaris Besar Harry Kurniawan telah beberapa kali mengimbau mereka untuk pulang dan tak bertindak anarkis.

Sekitar pukul 18.30, kata Andri, polisi berhasil memukul mundur demonstran. Sebagian berlari ke arah Slipi, Jakarta Barat, dan sisanya ke Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Alih-alih membubarkan diri, rombongan massa, termasuk Luthfi dan dua rekannya, Nandang dan Bengbeng, kembali mendatangi bagian belakang Kompleks Parlemen.

Andri mengatakan kalau Luthfi dan massa lain melakukan demonstrasi disertai tindak kekerasan. "Penyerangan terhadap petugas kepolisian dengan cara melempar benda-benda berupa batu, botol air mineral, petasan, kembang api, dan sebagainya," kata dia. Ia menyebut kalau Luthfi melempat batu ke arah petugas sebanyak dua kali.

Polisi lantas membubarkan paksa kerumunan massa dengan menembakkan gas air mata dan menyemprot air dari mobil Water Cannon. Polisi juga mengejar kerumunan massa yang melarikan diri. Luthfi ditangkap sekitar pukul 20.00 WIB di depan Kantor Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat, Jalan S. Parman, Jakarta Barat.

Atas dasar kronologi itu, JPU mendakwa pemuda bawa bendera itu dengan tiga dakwaan alternatif, yaitu Pasal 212 Kitab Undang-undang Hukum Pidana juncto Pasal 214 Ayat 1 KUHP atau Pasal 170 Ayat 1 KUHP atau Pasal 218 KUHP. Adapun Pasal 170 Ayat 1 KUHP mengandung hukuman paling berat, yaitu penjara selama 7 tahun.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak