Magang Jadi ABK Kapal, 15 Siswa SMK Malah Disiksa

Kamis 07 November 2019, 04:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Cerita miris datang dari 15 orang siswa SMK Negeri 3 Pandeglang, Provinsi Banten. Mereka harus menjalani hari-hari menakutkan saat melaksanakan Praktik Kerja Lapangan atau PKL sebagai anak buah kapal (ABK) di atas sebuah kapal nelayan.

Bukannya mendapatkan pengalaman bekerja atau ilmu, belasan siswa itu justru dilaporkan mendapatkan perlakukan tak manusiawi dari kru kapal tempat mereka magang. Para siswa itu disebut kerap mendapatkan penyiksaan hingga diikat di atas kapal.

Dilansir dari Bantenhits.com (jaringan Suara.com), peristiwa itu bermula saat para siswa PKL berangkat dari Pelabuhan Perikanan di Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah menggunakan kapal pencari ikan hingga jauh ke perairan Papua.

Selama perjalanan, bukannya mendapat pengalaman kerja, 15 siswa SMK itu malah mengaku mendapat perlakuan tak menyenangkan dari ABK kapal senior. Mereka kerap disiksa dan diperlakukan semena-mena. "Saya dan teman-teman sering mendapat tekanan dan penganiayaan fisik dari kru kapal, bahkan ada yang mengalami luka, diikat pakai tali," ujar AG, salah satu siswa yang ikut PKL, Selasa (5/11/2019).

Beruntung, AG bersama 14 temannya berhasil kabur saat kapal bersandar di Timika, Papua Barat. Mereka kemudian mendapat perlindungan dari relawan serta anggota TNI dan polisi. "Saat kapal bersandar kami beralasan akan membeli kebutuhan sehari-hari di kapal, tetapi tidak balik lagi ke kapal," kata AG.

Orang Tua Kaget

Salah satu orang siswa, Asep Komarudin mengaku amat kaget mendapat kabar penganiayaan yang dialami anaknya bersama teman-temannya. Ia mengaku, anak laki-lakinya sampai mengaku tidak kuat melanjutkan PKL akibat insiden itu. "Anak saya dan teman-temannya sudah tak tahan karena sering dianiaya oleh kru kapal penangkap ikan. Bahkan makan saja sering dikasih nasi sisa," kata Asep.

Sementara itu, Kepala SMK Negeri 3 Pandeglang, Susila membenarkan insiden itu. Saat mendengar para siswanya telah kabur, pihak sekolah langsung membelikan tiket pesawat menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

"Anaknya semua sudah ada di rumah (masing-masing). Alhamdulillah sehat walafiat, mereka naik pesawat terbang. Kita jemput ke bandara, sampai maghrib sudah ada di SMK 3, kita serah terima dengan keluarganya," ujar Susila.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)