SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengapresiasi investasi properti di wilayah Ciandam, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi yang dilakukan perumahan Qianna Residence grup Setiabudi Land. Fahmi menilai, berkembangnya bisnis properti di Kota Sukabumi akan menggerakan daya ungkit perekonomian. Beriringan dengan peningkatan infrastruktur transportasi yang menjadi fokus pemerintah pusat.
"Biarkan wisata nya ada di Kabupaten Sukabumi, akan tetapi istirahat, tempat tinggal dan buang uang harus di Kota Sukabumi. Untuk lahan properti masih sangat cukup, kami memberikan peluang kepada para pengusaha properti untuk berinvestasi," kata Fahmi usai menghadiri Soft Launching Perumahan Qianna Residence Minggu, (28/4/2019) di salah satu hotel berbintang kawasan Kota Sukabumi.
Sementara itu, Komisaris Setiabudi Land, Ryan Pratama mengatakan, grup Setiabudi Land yang berdiri sejak tahun 2009 telah membangun 1.330 unit di wilayah Sukabumi. Perumahan Qianna Residence merupakan proyek keempat. Terkait standar baru hunian yang disajikan pihaknya, Ryan menyuguhkan konsep dimana para penghuninya merasa senang, dan bangga tinggal disana karena arsitekturnya, lokasi dan konsep lingkungan sesuai dengan semangat muda kaum mileneal.
"Lokasi Qianna residence sendiri, terletak ditengah Kota Sukabumi. Dekat dengan rencana Tol Bocimi juga, banyak akses jalan sekaligus dekat dengan pusat perekenomian," ungkap Ryan kepada awak media.
Masih kata Ryan, 50 persen pembeli perumahan Qianna Residence sebanyak 70 persen kaum milenial. Sesuai dengan target awal peruntukan perumahan kaum milenial bentuk rumah yang ditawarkan cocok dengan keluarga muda. Apalagi setelah adanya tawaran dari Pemkot Sukabumi membuka lahan dunia properti
"Sukabumi menjadi fokus pengembangan usaha kami, kedepan. Sedangkan untuk mitra perbankan hampir semua bank kerjasama," ujarnya.
Untuk diketahui, Setiabudi Land membawahi beberapa anak perusahaan yang juga bergerak di bidang properti, baik dari pembelian lahan, perencanaan, pembangunan hingga penjualan. Kategori yang dikembangkan juga beragam. Mulai dari komersil, sederhana, subsidi hingga hunian mewah.