Tim Patroli Siber Polri Pantau Akun Provokasi Usai Pemilu 2019

Jumat 19 April 2019, 04:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri melakukan patroli media sosial sejak pencoblosan pada 17 April 2019 usai sampai pagi tadi, 18 April 2019. Patroli dilakukan guna memantau beredarnya akun-akun yang menyebarkan konten provokasi perihal hasil perhitungan suara Pemilu 2019.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo menuturkan patroli menemukan peningkatan akun penyebar konten provokasi sebanyak 40 persen.  "Banyak sekali akun-akun menyebarkan konten baik itu narasi, foto, video, rekaman suara, yang mengajak masyarakat berbuat onar, melakukan aksi," ujar Dedi di kantornya, Jakarta Selatan pada Kamis, 18 April 2019. 

Dalam narasi konten provokasi yang beredar, masyarakat diajak melakukan aksi protes berdasarkan hasil quick count dari sejumlah lembaga survei. Apalagi berdasarkan hasil pemantauan Tim Siber Bareskrim Polri, ajakan provokasi itu memang meningkat setelah hasil perhitungan cepat pemilu keluar di media massa. "Tidak hanya di Instagram, YouTube atau Facebook. Tapi juga melalui grup percakapan di WhatsApp," ujar Dedi.

Sebelum masa Pemilu 2019, kata Dedi, akun yang menyebarkan konten provokasi berjumlah sekitar 10-20 akun. Tetapi, pascapemilu, jumlah akun itu meningkat mencapai 30-40 akun. 

Sebagai langkah pertama, polisi sudah berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memblokir puluhan akun penyebar konten provokasi itu.

Sembari memblokir puluhan akun, Polri juga mengidentifikasi pemilik akun. " Kalau masih menyebarkan provokasi, akan kami lakukan penegakan hukum sebagai langkah terakhir," kata Dedi.

Sementara itu, hari ini Koalisi Aktivis Masyarakat Anti Korupsi dan Hoaks melaporkan sejumlah lembaga survei nasional ke Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan. Koalisi yang diwakili oleh advokat Pitra Romadoni Nasution itu mendesak polisi untuk mengusut tuntas hasil hitung cepat (quick count) Pemilu 2019. 

Menurut Pitra, hasil hitung cepat itu membingungkan masyarakat. "Quick count kebenarannya belum bisa dipertanggungjawabkan. Sesuai data Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo unggul," kata dia pada Kamis, 18 April 2019.

Sebelumnya, dalam hitung cepat Indikator pada Rabu, 17 April 2019, pukul 21.00 menunjukkan Joko Widodo atau Jokowi unggul dengan perolehan suara 53,89 persen, Prabowo 46,11 persen dengan total suara masuk 92,61 persen.

Indo Barometer menunjukkan Jokowi unggul dengan perolehan suara 54,35 persen, Prabowo 45,65 persen dengan total suara masuk 95,75 persen. Dan Charta Politika mencatat Jokowi unggul dengan perolehan suara 54,44 persen, Prabowo 45,56 persen dengan suara masuk 95,95 persen.

Dari data sementara sejumlah lembaga survei itu, Pitra meminta Polri untuk mengaudit hasil hitung cepat. "Perlu dipertanyakan lagi, survei TPS mana?" 

Ia pun mengimbau masyarakat agar menjaga situasi tetap kondusif dan aman, serta menunggu hasil resmi dari KPU. Sebelum menyudahi wawancara, Pitra juga akan meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk menindak sejumlah lembaga survei itu.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa