SUKABUMIUPDATE.com - Polda Metro Jaya menduga peristiwa penembakan di DPR adalah karena peluru nyasar. Penembakan itu menyebabkan kaca jendela ruangan anggota DPR RI Wenny Warouw dan Bambang Heri Purnomo berlubang dan peluru bersarang di dinding.
"Diduga ada peluru nyasar," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Senin 15 Oktober 2018.
Argo membenarkan peristiwa penembakan yang menyasar kaca di ruangan anggota DPR RI Fraksi Gerindra dan Partai Golkar itu.
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Wenny Warouw mengatakan, peluru menembus kaca jendala dan menembus plafon ruangannya, 1601.
"Peluru itu melesat di atas kepala saya. Puji Tuhan kami selamat," katanya.
Peluru nyasar juga menempus ruangan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Herry Purnama, di ruangan 1313. Pada saat kejadian peluru nyasar tersebut, Bambang Herry Purnama sedang tidak berada di ruangan, tapi stafnya ada di ruangan.
Menurut anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Ace Hasan Sadzily, peluru itu menembus dari kaca dan hampir mengenai staf Bambang Herry yang sedang bekerja.
Sumber: Tempo