Jeblok Lagi, Kurs Rupiah Jisdor Rp 15.246 Per Dolar AS

Senin 15 Oktober 2018, 06:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Nilai tukar rupiah kembali melemah pada Senin, 15 Oktober 2018. Berdasarkan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau JISDOR, kurs menyentuh level Rp 15.246 per dolar AS.

Angka tersebut lebih lemah 52 basis poin ketimbang saat ditutup pada hari Jumat lalu, 12 Oktober 2018. Kala itu, rupiah berada di level Rp 15.194 per dolar AS.

Pada Senin, 8 Oktober 2018, rupiah bercokol di level Rp 15.193 per dolar AS. Nilai tukar rupiah terus melemah dengan menginjak Rp 15.233 per dolar AS pada Selasa, 9 Oktober 2018. Sempat menguat tipis 18 poin ke level Rp 15.215 per dolar AS, Rupiah kembali terjun bebas ke Rp 15.253 per dolar AS pada Kamis, 11 Oktober 2018.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto memperkirakan kurs rupiah akan menguat menguat hari ini. William memprediksi rupiah akan bergerak di kisaran Rp 15.100 - Rp 15.200 per dolar AS. "Faktor luar dari peluang perdamaian AS - Cina soal perang dagang," kata William saat dihubungi, Senin, 15 Oktober 2018.

Menurut William, Kementerian Keuangan AS telah menyelesaikan investigasi dan hasilnya Cina tidak melakukan manipulasi Angka tersebut hampir mendekati level kurs awal pekan ini. Pada Senin, 8 Oktober 2018, rupiah bercokol di level Rp 15.193 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah terus melemah dengan menginjak Rp 15.233 per dolar AS pada Selasa, 9 Oktober 2018. Sempat menguat tipis 18 poin ke level Rp 15.215 per dolar AS, Rupiah kembali terjun bebas ke Rp 15.253 per dolar AS pada Kamis, 11 Oktober 2018. Namun, Menteri Keuangan AS ingin lebih memastikan hal itu kala Washington dan Beijing mengadakan dialog.

Sedangkan faktor internal, kata William belum ada yang akan signifikan mempengaruhi nilai tukar rupiah, termasuk rilis Neraca Perdagangan siang ini. William mengatakan defisit masih akan terjadi karena impor masih lebih besar. "Tapi diharapkan defisit akan membaik dibanding sebelumnya," ujar William.

Analis Pasar Uang Bank Mandiri Reny Eka Putri memperkirakan rupiah akan melemah hari ini. Reny memprediksi rupiah akan bergerak di kisaran Rp 15.192 - Rp 15.264 per dolar AS. "Faktor yang mempengaruhi masih seputar trade concerns dan menjelang rilis data neraca perdagangan Indonesia," ujar Reny.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)