SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko meminta tidak ada pihak-pihak yang berspekulasi terkait masa depannya, terutama dikaitkan dengan pemilihan presiden 2019. "Jangan berspekulasi yang aneh-aneh," kata dia di Taman Suropati, Jakarta, Ahad, 9 Juli 2018.
Moeldoko, yang hari ini berulang tahun ke-61, mendapat pesta kejutan dari koleganya di Taman Suropati. Di tengah acara tersebut, beberapa relawan mendeklarasikan dukungan agar Moeldoko menjadi calon wakil presiden 2019 mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Saya tidak pernah bersepekulasi, hidup saya ini hanya yang ada di depan mata itu yang saya kerjakan," kata dia.
Mantan panglima TNI ini menuturkan ia saat ini sedang fokus menjalankan tugasnya sebagai kepala KSP ketimbang membicarakan soal pemilihan presiden 2019. "Sudahlah sekarang apa yang ada saya hadapi, saya hadapi dengan baik," tuturnya.
Moeldoko berujar sebagai seorang Kepala KSP ia menegaskan dukungannya kepada Presiden Jokowi. "Total hidup saya untuk pak Jokowi," ujarnya.
Sebelumnya, Koordinator relawan Jokowi-Moeldoko atau Jodoh, Dhini Mudiyani, menyelipkan dukungannya saat mengucapkan selamat kepada Moeldoko. "Izinkan kami mendoakan semoga bapak Moeldoko bisa menjadi calon wakil presiden 2019 mendampingi pak Jokowi."
Selain Dhini, dukungan agar mantan Panglima Kodam Siliwangi itu maju sebagai calon wakil presiden datang dari komunitas Teman Moeldoko. Komunitas ini memberikan foto Moeldoko ala Wedha's Pop Art Potrait (WPAP) yang berseragam TNI. Dalam foto tersebut termuat tulisan #Moeldoko4Jkw2p.
"Ini kami melihat aura positif untuk bapak, keluarga, dan bangsa," ucap salah satu anggota Teman Moeldoko.
Sumber: Tempo