Kisah Sedih Korban Penjambretan yang Tewas di Cempaka Putih

Selasa 03 Juli 2018, 13:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kematian Warsilah, 37 tahun, korban penjambretan di Jalan Cempaka Putih, menyisakan sebuah kisah sedih. Perempuan itu sejatinya hendak melangsungkan pernikahannya pada 18 Agustus 2018.     

Tetangga korban,  Sumiyati, menceritakan orangtua Warsilah sudah beberapa bulan lalu pulang ke Semarang, Jawa Tengah, untuk mengurus pernikahan almarhumah. Kini adik Warsilah menyusul ke sana untuk memakamkan jenazah sang kakak.

"Saya sedih, ga nyangka sama kejadian ini. Padahal 18 Agustus nanti dia mau nikah," ujar Sumiyati saat ditemui di rumah Warsilah di Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Selasa, 3 Juli 2018.

Perempuan 52 tahun ini menuturkan selama hidup, Warsilah gemar memakai perhiasan emas saat berpergian. 

"Iya dia sering pakai gelang, kalung, cincin, dan anting saat berpergian," ujar Sumiyati.

Salah satu perhiasan yang dikenakan Warsilah saat insiden naas terjadi, kata Sumiyati, merupakan cincin pertunangannya.

Warsilah tewas setelah jatuh terpelanting dari sepeda motor karena berusaha mempertahankan tasnya dari penjambretan. Pada saat kejadian, Warsilah sedang menumpang ojek online di depan Gedung Gudang Garam, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. 

Akibat terjatuh dari motor, wajah Warsilah menghantam aspal hingga helmnya terlepas. Dia lalu dilarikan oleh warga sekitar ke Rumah Sakit Mitra Kemayoran, namun nyawanya tidak tertolong karena luka parah di bagian kepala.

Di dalam tas korban terdapat uang tunai Rp 1,1 juta, telepon genggam merek Xiaomi, dan dua buah dompet.

Sedangkan perhiasan yang dikenakan oleh korban, kata Sumiyati, masih lengkap dikenakan oleh Warsilah.

"Anak saya yang nemenin adiknya Warsilah ke rumah sakit. Jadi lihat kondisi almarhumah," ujar Sumiyati.

Saat ini, rumah kontrakan Warsilah, korban penjambretan, di Jalan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur dalam keadaan kosong. Kontrakan yang berada di dalam gang dan sudah ditempati oleh Warsilah beserta kedua orangtua dan satu adiknya itu terlihat tergembok dari luar.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih28 November 2024, 09:43 WIB

Bawaslu Kaji 130 Laporan Politik Uang Selama Masa Tenang Pilkada dan Pemungutan Suara

Dugaan pelanggaran ini terdiri dari pembagian uang atau material lainnya dan juga potensi pembagian uang.
(Foto Ilustrasi) Bawaslu RI akan melakukan kajian awal terhadap 130 laporan dan hasil pengawasan dugaan pelanggaran politik uang. | Foto: Pixabay
Sehat28 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Kelor, Manfaatnya Lebih dari Sekadar Melancarkan ASI

Daun kelor (Moringa oleifera) dikenal karena berbagai manfaat kesehatannya, termasuk potensinya untuk membantu mengobati beragam penyakit.
Ilustrasi - Rebusan daun kelor menjadi salah satu opsi untuk mengobati beragam penyakit. (Sumber : Pixabay.com/@Ninetechno).
Sukabumi Memilih28 November 2024, 07:22 WIB

Hasil Real Count Sementara Pilwalkot Sukabumi, Pasangan Ayep Zaky dan Bobby Unggul

Hasil hitung sementara Pilwalkot Sukabumi di Pilkada 2024.
Hasil hitung sementara Pilwalkot Sukabumi, pasangan no 3 Ayep Zaki-Bobby unggul. (Sumber : Istimewa.).
Food & Travel28 November 2024, 07:00 WIB

Resep Ayam Pedas Asam Manis, Mudah Dibuat dan Dapat Mengunggah Selera Makan

Ayam Pedas Manis merupakan hidangan yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Karena menggabungkan berbagai macam rasa sehingga mampu menggugah selera.
Ilustrasi. Resep Ayam Pedas Asam Manis, Mudah Dibuat dan Dapat Mengunggah Selera Makan (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Cek Fakta28 November 2024, 06:24 WIB

Survei Pilkada Merebak, 5 Tips Cek Fakta Agar Tidak Terjebak Konten Keliru

Fenomena Survei dan Hoaks di Masa Pemilu Kian Merebak, Terapkan 5 Tips Cek Fakta Berikut Agar Tidak Terjebak Konten Keliru.
Ilustrasi. Hasil Survei Pilkada Merebak, Melek Fakta dan Data Sebelum Percaya! (Sumber : Freepik/freepik)
Science28 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat Kamis 28 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 28 November 2024.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 28 November 2024. | Foto: Pixabay/adege
Cek Fakta28 November 2024, 00:51 WIB

Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok

Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024, Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan dengan 77 Diantaranya Diidentifikasi sebagai Hoaks.
Ilustrasi. Live Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:31 WIB

Unggul 51,02% di Quick Count, Kubu Iyos-Zaenul Klaim Menang Pilkada Sukabumi

Kubu Iyos - Zainul mengumumkan hasil perhitungan sementara suara Pilkada Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasar hasil quick count yang dilakukan Setgab koalisi menempatkan pasangan Iyos-Zainul unggul dibanding pesaingnya.
Pasangan Iyos Somantri - Zainul klaim menang 51,02% di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:23 WIB

Respons Asep Japar-Andreas Usai Unggul di Quick Count Internal Pilbup Sukabumi

Hasil quick count internal, Paslon Asep Japar-Andreas mengklaim unggul di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 dengan raihan suara 54 persen.
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 21:17 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Lapas Warungkiara Sukabumi

Sementara itu untuk hasil Pilkada Kabupaten Sukabumi, Iyos-Zainul menang di Lapas Warungkiara Sukabumi.
Suasana pencoblosan Pilkada 2024 di Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)