Pedagang: Harga per Kaleng Sarden Mengandung Cacing Lebih Murah

Sabtu 24 Maret 2018, 10:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Harga per kaleng sarden mengandung cacing jenis anisakis sp dibanderol lebih murah dibanding harga per kaleng ikan kaleng makarel merek lainnya lainnya. Ikan sarden impor asal luar negeri yang telah dilarang penjualannya oleh Badan POM tersebut seharga Rp 13 ribu per kaleng.

Harga tersebut lebih murah ketimbang sarden lokal lainnya seharga Rp 18 ribu hingga Rp 25 ribu. "Harganya lebih murah dari sarden lokal," kata seorang pedagang Pasar Dupa di Pekanbaru, Elfi, Jumat, 23 Maret 2018. Adapun ukuran per kaleng ikan sarden tersebut sama, yakni 425 gram.

Menurut Elfi, harga ikan sarden yang cenderung lebih murah membuat produk ini banyak diminati masyarakat. Namun selama ini dia mengaku tidak ada keluhan dari konsumen yang membeli produk tersebut. Dia menduga sarden mengandung cacing yang saat ini ramai diperbincangkan boleh jadi produk tersebut sudah melewati batas akhir konsumsi (Expired).

"Selama ini tidak ada keluhan konsumen, mungkin saja sarden yang mengandung cacing itu sudah melewati masa berlakunya," kata Elfi.

Meski demikian, Elfi tidak lagi menjual sarden merek Hoki setelah mendapat kabar sarden tersebut mengandung cacing. "Salesnya sudah meminta agar sarden itu tidak dijual, sementara waktu ditarik dulu, sejak kemarin sudah kami kumpulkan sambil menunggu salesnya menarik barangnya," ucapnya.

Pedagang lainnya Erni mengatakan, sarden merek Hoki yang terindikasi mengandung cacing cukup diminati konsumen lantaran harganya cukup murah dibanding merek sarden lainnya. Harga satuan biasanya dijual Rp 13 ribu, sedangkan ikan sarden lainnya mencapai Rp 18 ribu hingga 25 ribu.

Sejak mencuatnya isu sarden Hoki mengandung cacing, Erni mengaku tidak lagi menjual sarden Hoki berdasarkan himbauan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru. "Agen juga sudah melarang, stok yang ada bakal ditarik," katanya.

Balai POM Pekanbaru menemukan tiga merek ikan makarel kaleng yang terbukti mengandung cacing beredar di sejumlah wilayah Riau yakni Farmerjack, Hoki dan IO yang diduga berasal Cina dan Singapura. Informasi sarden mengandung cacing itu berawal dari temuan masyarakat di Tembilahan, Indragiri Hilir, pada Kamis pekan lalu. Tidak lama setelah itu, masyarakat Selatpanjang, Kepulauan Meranti juga menemukan adanya cacing dalam ikan kaleng tersebut.

Balai POM Pekanbaru mengaku telah mengeluarkan peringatan keras agar importir tiga merek sarden yang terbukti mengandung cacing untuk menarik produknya di pasaran. BPOM mengancam bakal mencabut izin produsen bila masih ditemukan produk yang tidak aman konsumsi itu di pasaran.

"Ada peringatan keras berupa sanksi administrasi berupa pencabutan izin yang mendekati level pencabutan izin kalau tidak konsisten melakukan penarikan itu," katanya.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)