SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wirantomengatakan akan melapor kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait Abu Bakar Baasyirdan kelompok penyebar hoax The Family Muslim Cyber Army atau The Family MCA.
"Tadi kami rumuskan berbagai hal, kita lapor presiden," kata Wiranto seusai bertemu Kapolri Tito Karnavian, Panglima TNI Hadi Tjahjanto dan Kepala BIN Budi Gunawan di kantornya, Senin, 5 Maret 2018. Yang dilaporkan termasuk soal Abu Bakar Baasyir dan The Family MCA.
Sebelumnya Tito Karnavian menolak memberikan keterangan. "Pak Menko saja. Silahkan ke Pak Menko saja," kata Tito Karnavian di depan gedung Kemenko Bidang Polhukam, Senin, 5 Maret 2018.
Begitu juga saat ditanyai mengenai kasus The Family Muslim Cyber Army (MCA).
"Sudah ada pemaparan resmi dari tim dari Mabes Polri kepada temen-temen media," kata Tito.
Wiranto akan melakukan rapat koordinasi lembaga ihwal wacana terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir menjadi tahanan rumah.
Sebelumnya Wiranto mengatakan akan menjelaskan secara detail masalah Abu Bakar Baasyir setelah rapat koordinasi. Menurut Wiranto, soal grasi dan keputusan apakah Baasyir akan dapat tahanan rumah adalah hak prerogatif Presiden Jokowi.
Wiranto paham kehendak polisi agar betul-betul menghormati orang perorang sebagai satu personil yang punya hak asasi manusia. "Tapi ada keseimbangan. Oleh karena itu tunggu, nanti saya akan berikan penjelasan secara detail," ujar Wiranto pada Jumat 2 Maret 2018.
Menurut Wiranto hasil rapat koordinasi di Kemenko Polhukam tersebut akan dilaporkan kepada Presiden Jokowi.
Sumber: Tempo