SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan ada sejumlah kesamaan teror bom Kampung Melayu dengan bom di Manchester. Menurut Wiranto sedikitnya tiga kemiripan karakter tersebut.
Pertama bom itu sama-sama untuk menunjukkan eksistensi peneror, kedua membuat korban sebesar-besarnya, serta ketiga mengancam eksistensi negara. "Walaupun pelakunya berbeda, bom di Manchester, Inggris dan di Kampung Melayu, Jakarta Timur, memiliki kesamaan karakter," kata Wiranto dalam siaran persnya, Kamis (25/5).Â
Wiranto mengutuk keras serangan bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu pada Rabu malam, 24 Mei 2017 itu. Mantan Panglima ABRI (TNI) tersebut menjelaskan, kini banyak negara sepakat memerangi terorisme secara bersama-sama. Kesepakatan itu diambil ketika Wiranto ikut dalam pertemuan pejabat tinggi yang bertanggung jawab terhadap masalah keamanan di Arab Saudi dan di Rusia.
Pertemuan di dua negara tersebut intinya menggunakan semua negara untuk menggalang kerja sama penanggulangan terorisme dan mejadikan mereka sebagai musuh bersama, dalam hal ini gerakan yang dikenal dengan ISIS.
Wiranto mengatakan, Indonesia dan Australia dari awal sudah mewaspadai informasi mengenai pengembangan ISIS yang menggunakan konsep divergensi, yaitu menyebarkan kekuatan ke semua wilayah setelah basis ISIS di Suriah digempur. Untuk itu, Indonesia dan Australia sepakat menggalang kerja sama yang lebih kuat untuk menghadapi ISIS di sekitar perairan Sulu, Filipina.
Adapun negara yang akan tergabung dalam kerja sama tersebut yaitu Indonesia, Australia, New Zeland, Malaysia, Brunai dan Filipina. "Negara-negara ini bersama-sama fokus untuk menangani kemungkinan adanya pengembangan ISIS di Asia Tenggara, khususnya di perairan Sulu atau di Filipina Selatan," kata Wiranto.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto sebelumnya mengatakan bahwa komposisi bom Kampung Melayu nyaris sama dengan bom yang meledak di Manchester, yang menyasar konser Ariana Grande pada Senin (22/5).
Setyo mengatakan, ledakan bunuh diri Kampung Melayu ada serpihan logam, kain, serta gotri ditemukan di lokasi. Komposisi itu mirip dengan bom yang meledak di Manchester Arena. Pelaku bom Kampung Melayu dan Manchester Arena diduga kuat berafiliasi dengan kelompok ekstrimis ISIS.
Â
Sumber:Â Tempo