Jelang Ramadan, Pimpinan Komisi 8 DPR Minta Sidang Isbat Dihapus

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Komisi Agama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Sodik Mudjahid, meminta tradisi sidang isbat untuk menentukan awal Ramadhan dan awal Syawal dihentikan. Sebagai gantinya, ia menyarankan agar pemerintah menyiapkan tim ilmuwan untuk menetapkan kalender hijriah permanen.

"Dengan kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi, maka sesungguhnya penetapan kalender termasuk di dalamnya penetapan 1 Ramadan dan 1 Syawal sudah bisa dilaksanakan dengan akurat puluhan tahun sebelumnya dalam sebuah kalender hijriah permanen," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (24/5).

Menurut Sodik, banyak kekurangan dari sidang isbat yang terus berlangsung selama ini. Sebabnya hal ini layak dikaji keberadaannya sesuai perkembangan ilmu pengetahuan saat ini.

Selain itu, kata politikus Partai Gerindra ini, sidang isbat sering mempertontonkan perbedaan pendapat di kalangan ulama pimpinan umat saat menghadapi bulan suci Ramadan. Perbedaan ini oleh masyarakat awam dapat diartikan ketidakkompakan dan kesan perpecahan antara ulama dan ormas Islam.

"Penetapan isbat beberapa hari sebelum tiba bulan puasa sering memperkuat dan mempertegas kebingungan di kalangan umat awam atas perbedaan tersebut," ujarnya.

Selain itu, proses sidang isbat mulai dari kegiatan pengamatan di lapangan sampai sidang utamanya memerlukan biaya yang cukup besar. "Lebih manfaat jika dana itu diserahkan kepada MUI dan ormas Islam untuk pembinaan umat selama Ramadan," ucapnya.

Sodik menuturkan sebelum sidang isbat, ormas-ormas Islam telah menetapkan dan mensosialisasikan ketetapan 1 Ramadhan dan 1 Syawal kepada jamaahnya masing-masing. Hal ini pun dipegang kuat sebagai pedoman berpuasa.

Menurut Sodik, bila sidang isbat dihapuskan Indonesia masuk dalam era Iptek yang total dalam penetapan kalender hijriah. Sehingga kalender hijriah permanen ini penting untuk perencanaan kegiatan umat ke depan.

Masyarakat awam pun tidak akan bingung dan dipertontokan kesan perpecahan tiap menghadapi Ramadan dan Syawal. Dana proses isbat yang besar juga bisa digunakan untuk pembinaan umat dalam bulan Ramadan.

Bila sidang isbat ditiadakan maka Ormas Islam mempunyai otonomi dalam isbat 1 Ramadhan dan 1 Syawal tanpa ada perasaan sungkan akibat berbeda seperti ketika masih ada sidang isbat.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Inspirasi26 November 2024, 11:44 WIB

Dari Desa ke Kancah Nasional, BRI Berdayakan Kacang Nepo Jadi Camilan Khas yang Diminati

Kacang Nepo hadir dalam berbagai varian rasa unik.
Aktivitas pemberdayaan oleh BRI. | Foto: BRI
Sehat26 November 2024, 11:00 WIB

7 Manfaat Daun Singkong, Baik untuk Imunitas hingga Kesehatan Jantung

Daun singkong merupakan salah satu daun yang bisa diolah jadi teman makan sekaligus memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.
Ilustrasi daun singkong yang memiliki manfaat untuk kesehatan (Sumber : pixabay.com/@ignartonosbg)
Sukabumi26 November 2024, 10:38 WIB

Sukabumi Juara 3 Smiling West Java Award 2024, Tingkatkan Sinkronisasi Pariwisata dan Budaya

Kabupaten Sukabumi mendapatkan penghargaan yang diserahkan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.
Kabupaten Sukabumi meraih Juara ke-3 dalam kategori Potential Event pada ajang bergengsi Smiling West Java Award 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment26 November 2024, 10:30 WIB

Permohonan Pengesahan Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Ditolak, Harus Nikah Ulang?

Majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan memutuskan menolak permohonan sidang isbat pernikahan Rizky Febian dan Mahalini yang diajukan oleh keduanya pada Oktober lalu.
Permohonan Pengesahan Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Ditolak, Harus Nikah Ulang? (Sumber : Instagram/@rizkyfbian)
Life26 November 2024, 10:00 WIB

10 Cara Agar Tampil Percaya Diri di Depan Umum Agar Tidak Gugup

Mengatasi gugup dan tampil percaya diri di depan umum membutuhkan kombinasi persiapan, latihan, dan pengelolaan emosi.
Ilustrasi. Tips Berbicara di Depan Umum agar Lebih Percaya Diri | Foto: Unplash
DPRD Kab. Sukabumi26 November 2024, 09:52 WIB

Lewat Dana Pribadi, Anggota Dewan Sukabumi Bantu Pembangunan Sekolah di Kebonpedes

Pembangunan sekolah ini murni bukan dari pemerintah.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir di lokasi pembangunan MI Mihadunal Ula Yayasan Arrifaiyyah Tanjungsari di Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Senin, 25 November 2024. | Foto: SU/Oksa Bachtiar Camsyah
Entertainment26 November 2024, 09:51 WIB

Buka 5 Desember 2024? Dua Bioskop Baru di Sukabumi, Collab Kemenbud dan Sam’s Studios

Fadli menuturkan di setiap kabupaten nantinya akan ada tiga layar bioskop.
Ilustrasi bioskop (Sumber : istimewa)
Life26 November 2024, 09:32 WIB

Era Digital dalam Kehidupan Sosial: Menghubungkan Kita Lebih Dekat atau Lebih Jauh?

Era digital ini, teknologi telah mengubah cara kita berinteraksi, berkomunikasi, dan membangun hubungan sosial.
Hubungan sosial di era digital (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 09:28 WIB

Presiden Tetapkan Hari Pencoblosan Pilkada 27 November sebagai Libur Nasional

Keppres ini ditandatangani Prabowo pada 21 November 2024.
(Foto Ilustrasi) Presiden Prabowo Subianto menetapkan 27 November 2024 sebagai hari libur nasional. | Foto: Pixabay
Sehat26 November 2024, 09:00 WIB

Cara Mudah Membuat Teh Jahe untuk Mengobati Asam Urat

Teh jahe memang sering disebut-sebut sebagai minuman herbal yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk potensi untuk membantu meredakan gejala asam urat.
Ilustrasi - Resep Teh Jahe, Minuman Menenangkan dan Menyehatkan. | Foto: Freepik