SUKABUMIUPDATE.com - Kepolisian Resor Jakarta Utara mengungkap pesta gay di tempat kebugaran di Kelapa Gading, Jakarta Utara, berkat laporan masyarakat.
"Kami mendapat info dari masyarakat minggu lalu terkait dengan adanya kaum gay yang melakukan kegiatan pesta di salah satu ruko di sana," kata Kepala Polres Jakarta Utara Komisaris Besar Dwiyono saat konferensi pers di markasnya, Senin (22/5).
Menurut Dwiyono, timnya langsung terjun ke lapangan untuk mencari tahu kebenaran informasi itu. Kecurigaan polisi semakin kuat ketika melihat pengamanannya yang ketat. "Hanya ada satu pintu masuk dan keluar," ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Nasriadi.
Alhasil, pada Minggu kemarin pukul 23.00 WIB, tim dari Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara menggerebek lokasi di pertokoan dan perkantoran Permata Blok B 15-16, Kelapa Gading. Hasilnya, 141 orang ditangkap. Sepuluh di antaranya ditetapkan menjadi tersangka pornografi.
Dwiyono berujar, lokasi penggerebekan memiliki izin sebagai lokasi pusat kebugaran atau fitness. Di lantai 1, tampak beberapa alat fitness terpasang tapi dalam kondisi tak terpakai. "Tapi tidak ada plang fitness. Hanya nama kecil PT Atlantis," ujar Dwiyono.
Izin kelola pusat kebugaran ini sudah ada sejak tiga tahun lalu. Namun Nasriadi menyatakan aktivitas pesta seks ini berlangsung sejak dua tahun lalu.
Polisi menyita beberapa benda sebagai barang bukti. Di antaranya kondom, tiket acara, rekaman closed-circuit television (CCTV), fotokopi izin usaha, uang tip striptis, kasur, iklan event The Wild Ones, dan ponsel yang menyimpan pesan broadcast acara pesta seks itu.
Â
Sumber: Tempo