SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum, terus menggencarkan program operasi katarak bagi warga miskin dan kurang mampu. Langkah ini dilakukan, mengingat banyaknya jumlah penderita katarak yang mencapai tujuh ribu orang.
“Pemerintah hanya mampu berupaya melakukan bantuan pengobatan kepada sekitar dua ratus orang lebih per satu kali pengobatan, insyaallahtahun ini bisa bertambah lagi dengan menambahkan anggaran pengobatan bagi peserta penderita katarak,†tegas Uu dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, dari Humas Pemkab Tasikmalaya, Kamis (18/5).
Selain menggelar pengobatan, Uu juga menghimbau masyarakat untuk mewaspadai datangnya penyakit katarak. Di antaranya dengan menjaga kesehatan, sekaligus rutin memeriksakan kesehatan mata untuk mencegak penyakit katarak sejak dini.
“Kalau ada yang terkena penyakit katarak, segera tangani dan obati ke dokter atau mendatangi puskesmas,†ucap Bupati yang terkenal nyantri tersebut.
BACA JUGA:
Uu Ruzhanul Ulum Konsisten Kembangkan Beras Organik di Kabupaten Tasikmalaya
Program Gerbang Desa Uu Ruzhanul Ulum, Mampu Tekan Inflasi Hingga 80 Persen
UU Ruzhanul Ulum Yakin Dana Desa Mampu Mewarnai Pembangunan Jawa Barat
Tahun ini ungkap Uu, Pemkab Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan melakukan operasi katarak bagi 265 orang warga tidak mampu. Rencananya, tahun 2018 menargetkan operasi bagi 716 orang penderita katarak memanfaatkan anggaran dari Provinsi Jawa Barat.
Salah seorang penderita penyakit katarak, Tarsu (65) warga Kampung Pagaden, Desa Gunungsari, mengaku sangat terbantu oleh program operasi katarak yang dilakukan Pemkab Tasikmalaya.
â€Terima kasih Pak bupati, berkat bantuan operasi katarak gratis akhirnya saya dapat melihat lagi dan bisa beraktifitas seperti biasanya,†ungkap Tarsu.