Jusuf Kalla: Kebebasan Pers Harus Bisa Mewujudkan Keadilan

Rabu 03 Mei 2017, 16:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan kebebasan pers tidaklah bersifat mutlak. Ada tanggung jawab yang diemban pers atas kebebasan yang dimilikinya. Sebab, di atas kebebasan, ada tanggung jawab dalam mewujudkan keadilan.

"Kebebasan itu bukan hanya untuk kebebasan. Tetapi kebebasan untuk bagaimana memajukan negeri ini," kata Kalla saat membuka acara World Press Freedom Day di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (3/5).

Menurut Kalla, hal  penting yang harus menjadi pertimbangan dalam kebebasan adalah ada keadilan di atas kebebasan. Di atas keadilan ada kedamaian yang harus tercipta. "Apabila media bebas tapi tidak ada kedamaian, menimbulkan konflik. Tentu media harus bertanggung jawab," kata Kalla.

Begitu juga sebaliknya, jika ketidakadilan atau konflik sedang terjadi di suatu bangsa, maka media harus berbuat dalam upaya menciptakan keadilan atau meredam konflik. Media, kata Kalla, harus menjalankan, membela, atau meluruskan penyimpangan sehingga terciptanya keadilan, perdamaian, dan kemajuan di suatu negara.

Kalla mengatakan setelah era reformasi yang memberi kebebasan pers, tidak ada lembaga sensor yang mengawasi pers. Namun bukan berarti pengawasan terhadap pers sama sekali hilang. Sebaliknya, pers bertanggung jawab dengan landasan etika dan aturan internal masing-masing media. 

"Di Indonesia penyensoran tidak ada lagi, tapi yang kita harapkan ialah media menyensor dirinya demi persatuan, demi demokrasi, dan demi juga keadilan bangsa," kata Kalla.

Kalla percaya jika pers tidak bisa menjaga etika, maka kepercayaan pada media akan berkurang. Media yang baik, apalagi media arus utama (mainstream), menurut Kalla, harus mendapat kepercayaan dari masyarakat. "Kerpecayaan hanya timbul dari objektifitas, kecepatan, dan hasil daripada kebebasan itu sendiri," kata Kalla.

Ihwal sikap kritis pers, Kalla mengatakan pemerintah di mana saja butuh kritik dan pandangan yang kritis. Dengan kritik dan pers yang kritis itulah arah negara dapat tetap terjaga. Sebenarnya, kata Kalla, tanpa kritik media yang mewakili pandangan masyarakat, maka media juga sudah memberikan manfaat yang besar atas kebebasan tersebut. 

"Tapi negara tanpa kritik, negara tanpa pandangan-pandangan kritis tidak juga dapat menjalankan misi kenegaraannya, pemerintahannya yang baik dan adil," kata Kalla.

Karena itulah Kalla berharap pers bisa menjalankan peran tersebut dengan sebaik-baiknya. Sebaliknya, pemerintah juga menjamin keselamatan dan menjamin tidak adanya intervensi kepada media. "Tapi media juga tentu harus bersikap objektif, bagaimana menjalankan pemberitaan tersebut," ujar Kalla.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)