SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan yang menghubungkan Jonggol-Ciwaru, yang berada di Jalan Trans Cibubur-Cianjur, di Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, nyaris ambruk.
Diduga, penyebab jembatan itu hampir putus akibat pondasi jembatan diterjang banjir. Demikian rilis yang diterima sukabumiupdate.com dari Kepala Divisi (Kadiv) Hubungan Masyarkat (Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Yusri Yunus, Jumat (14/4) petang.
Dalam keterangannya, ia mengatakan, peristiwa terputusnya jembatan itu diketahui pada Kamis (13/4) malam, sekitar pukul 23.00 WIB.
“Lokasi kejadian Jembatan Cipamingkis, Jalan Raya Jonggol-Cariu, tepatnya di Kampung Jagaita RT 03/02, Desa Jonggol, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor. Jembatan tersebut merupakan penghubung vital pada jalur poros Tengah Timur,†terangnya dalam rilis tersebut.
Terputusnya jembatan tersebut, lanjut dia, diperkirakan akibat dari arus air sungai yang cukup deras mengikis salah satu tiang penyangga jembatan bagian tengah, sehingga menimbulkan pergeseran pada tiang penyangga.
Mengingat penyangga jembatan sudah terkikis, maka jembatan menjadi menggantung, sehingga akan berbahaya bila dilalui kendaraan bermotor, termasuk pejalan kaki.
“Dengan bergesernya tiang penyangga tersebut mengakibatkan jembatan patah pada sambungan bagian tengah. Akibatnya akses jalan antara Jonggol-Cariu, dan sebaliknya, sementara ditutup dan dialihkan,†ungkap Yusri Yunus.
Kini, sambung dia, pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Jonggol melakukan rekayasa lalu lintas dan mengamankan lokasi. Adapun rekayasa lalin yang dilakukan adalah mengarahkan kendaraan akan menuju Cariu melalui Jalur Cibarusah.
Sedangkan dari arah Cileungsi dialihkan ke Cikarang, dan dari arah Cariu dialihkan ke Loji, Kabupaten Karawang.