SUKABUMIUPDATE.com – Jalan utama Perumahan Rawalumbu Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi terendam banjir, Sabtu mala (1/4). Genangan air itu muncul bersamaan hujan deras yang mengguyur kawasan Bekasi sejak pukul 16.00 WIB. "Air di Jalan Utama Rawalumbu mulai meluap ke badan jalan pukul 20.30 WIB setinggi 40 sentimeter," kata Nining Halimah, 40 tahun, warga Perumahan Alanda Rawalumbu.Â
Menurut Nining, genangan air dengan kedalaman 40 sentimeter terlihat di Jembatan IV dan Jembatan III Jalan Raya Rawalumbu.Sejumlah penduduk dan pedagang mulai menerapkan rekayasa lalu lintas agar kendaraan tidak terjebak air di akses jalan di Jembatan IV.
Pedagang kaki lima yang biasa berjualan buah-buahan, makanan dan minuman serta barang rumah tangga nampak menutup lapaknya karena air mulai menggenangi barang dagangan mereka.
Arus kendaraan yang menuju selatan dialihkan menuju jalur utara yang dibagi menjadi dua lajur yang saling berpapasan. Penutupan akses jalan dilakukan penduduk secara swadaya dengan memalangkan kursi kayu panjang serta memasang papan pengumuman "jalan banjir".
"Kita sengaja alihkan arus kendaraannya, sebab kalau tidak bisa terendam kendaraannya dan macet total. Airnya mulai tinggi dan hujan sampai sekarang belum juga berhenti," kata Riza, 28 tahun, penduduk setempat.
Menurut Riza, banjir juga merambah ke Jalan Pandega Jembatan IV Rawalumbu yang dihuni puluhan kepala keluarga. "Banjir ini memang rutin setiap hujan lebih dari dua jam pasti begini. Saluran airnya kecil, sedangkan buangan dari hulunya sangat banyak. Jadinya meluap di sini. Jembatan IV dan III ini memang yang paling rendah," katanya.
Â
Sumber: Tempo