Silaturahmi Lebaran Disebut Matahari Kembar, Nusron Wahid Bantah PKS Soal Kunjungan ke Jokowi

Sukabumiupdate.com
Rabu 16 Apr 2025, 15:34 WIB
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid saat berkunjung ke Kota Sukabumi (Sumber: su/turangga anom)

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid saat berkunjung ke Kota Sukabumi (Sumber: su/turangga anom)

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengomentari isu matahari kembar atau dua matahari, setelah sejumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran termasuk diringan mengunjungi Presiden ke 7 Joko Widodo pasca lebaran Idulfitri 2025. Menurut Nusron, silaturahmi itu adalah penghormatan kepada orang tua.

“Itu momen silaturahmi menghormati orang tua, yang muda datang ke yang tua,” ujar Nusron kepada sukabumiupdate.com saat melakukan kunjungan ke lembaga pendidikan Syamsul Ulum Kota Sukabumi, Rabu (16/4/2025).

Nusron mengungkapkan bahwa sejumlah Menteri yang datang ke kediaman Jokowi merupakan mantan anak buah Jokowi saat menjabat sebagai Presiden ke 7. “Kalau menteri-menteri yang datang itu kan pernah bekerja sama dengan Jokowi, nah kemudian datang karena momen lebaran.”

Baca Juga: Profil Hotma Sitompul, Pengacara Kondang yang Sering Muncul di Kasus-Kasus Besar

Nusron menepis isu matahari kembar di Indonesia, yang disuarakan elit politik nasional khususnya dari Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.

“Enggak ada dua matahari kembar di indonesia. Ini kan momen lebaran,” pungkasnya.

Mengutip dari Tempo.co, sebelumnya diberitakan dalam suasana Hari Raya Idul Ffitri, sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih menyambangi kediaman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, yang berada di Solo, Jawa Tengah. Kunjungan ini dilakukan bertepatan dengan momen kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto yang berlangsung pada 9–15 April 2025.

Baca Juga: Mudah, Banyak, Ekonomis: SPKLU PLN di Jabar Bikin Mudik Makin Asyik

Beberapa pejabat yang datang bergiliran ke rumah Jokowi hingga saat ini antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, serta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno.

Kunjungan para menteri Prabowo ke rumah Jokowi, dikomentari oleh politisi PKS. Hindari persepsi negatif, seperti adanya 'dua matahari'.

Mardani Ali Sera, politisi senior PKS, menyatakan bahwa sebaiknya para menteri tersebut meminta izin terlebih dahulu kepada Presiden Prabowo sebelum melakukan kunjungan ke rumah mantan Presiden Jokowi.

Baca Juga: Saldo Sudah Rp4 Juta: Pilah Sampah Jadi Cuan, Cara Warga Sukabumi Jaga Lingkungan

“Silaturahmi bagus. Tapi jangan di jam kerja dan pastikan izin pada Presiden,” kata Mardani yang juga anggota Komisi II DPR kepada Tempo, Sabtu, 12 April 2025.

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini