Kementan RI Tanam 1 Juta Hektar Jagung, Wabup: Sukabumi di Caringin

Selasa 14 Januari 2025, 09:56 WIB
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri rapat koordinasi persiapan penanaman jagung serentak 1 Juta Hektar secara Virtual, di Mako Polsek Cibadak, Senin (13/1/2024). (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri rapat koordinasi persiapan penanaman jagung serentak 1 Juta Hektar secara Virtual, di Mako Polsek Cibadak, Senin (13/1/2024). (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Pertanian RI akan segera melakukan program penanaman jagung serentak di Indonesia, target lahan 1 juta hektar. Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi menjadi bagian dari program penguatan ketahanan pangan nasional ini.

Hal ini diungkap Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri usai rapat koordinasi persiapan penanaman jagung serentak 1 Juta Hektar bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman secara Virtual, di ruang pertemuan Mako Polsek Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (13/1/2024).

Baca Juga: Belajar Babasan Sunda vs Slang Words Inggris, Sekilas Mirip Padahal Beda, Ya!

Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi jagung dalam negeri, mengurangi ketergantungan pada impor, dan memperkuat ketahanan pangan nasional. Penanaman jagung serentak ini melibatkan berbagai daerah di Indonesia dengan kerja sama antara pemerintah, petani, serta sektor swasta.

Melansir akun medsos resmi Pemkab Sukabumi, Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman menyatakan, pemerintah dalam waktu dekat secara perdana akan melakukan penanaman di daerah merauke Papua Selatan.

Baca Juga: Resep Tempe Teri Balado, Inspirasi Menu Makan Sederhana untuk Keluarga

"Terima Kasih kepada kepolisian Republik Indonesia yang telah mengawal swasembada penanaman jagung. Khususnya di daerah Jawa Barat, Kalimantan Selatan dan beberapa daerah lainnya," ujarnya.

Mentan meminta anggota kepolisian untuk mengawal secara langsung keberlangsungan penanaman jagung di beberapa daerah dengan target 1 juta hektare tersebut.

Baca Juga: Capaian 2024 Hanya 53%, Komisi I DPRD Usul Perda Kemudahan Investasi di Kabupaten Sukabumi

"Kementan tidak bisa berjalan sendiri sehingga kita harus bahu-membahu untuk mencapai swasembada. Karena Bapak Presiden sangat berharap kepada kita semua,"pungkasnya.

Sementara itu Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri menuturkan, pemkab segera melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka persiapan penanaman sesuai dengan petunjuk dan arahan yang disampaikan Mentan.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Barat 14 Januari 2025, Sukabumi Pagi Hari Potensi Diguyur Hujan

"Insya Allah pada tanggal (15/1) Kabupaten Sukabumi akan melaksanakan penanaman jagung di Kecamatan Caringin," singkatnya. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa