Dewan Pers: Tantangan Berat Industri Media di Masa Mendatang

Selasa 31 Desember 2024, 14:27 WIB
Logo Dewan Pers | Dewan Pers menyoroti tantangan serius yang dihadapi industri pers saat ini. - Foto : Istimewa

Logo Dewan Pers | Dewan Pers menyoroti tantangan serius yang dihadapi industri pers saat ini. - Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Awan kelabu menaungi kehidupan pers nasional sepanjang tahun 2024. Setelah dua tahun sebelumnya beberapa media cetak skala besar berhenti melayani pembaca, pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap insan pers di beberapa platform media lainnya juga terus terjadi. Sepanjang 2023 dan 2024, tak kurang dari 1.200 karyawan perusahaan pers --termasuk jurnalis-- harus menjalani PHK.

Iklim usaha industri pers memang sedang tidak dalam kondisi menguntungkan. Di samping media massa tidak lagi menjadi sumber utama masyarakat dalam mencari berita, kue iklan nasional perusahaan pers pun sekitar 75% diambil alih oleh platform digital global dan media sosial. Hal itu menjadi tantangan terberat perusahaan pers di masa-masa mendatang. Kondisi ini membuat Dewan Pers prihatin dan melakukan berbagai upaya untuk membuat ekosistem yang lebih baik bagi kehidupan pers.

Salah satu upaya Dewan Pers itu adalah mendesak pemerintah untuk menerbitkan aturan tentang tanggung jawab platform digital. Upaya itu membawa hasil dengan diterbitkannya Perpres Nomor 32/2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas pada 20 Februari 2024.

Perpres itu ditindaklanjuti Dewan Pers dengan membentuk (melalui proses seleksi terbuka) Komite Tanggung Jawab Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas. Tugas utama komite ini adalah mengawal pelaksanaan perpres tersebut agar terciptanya hubungan yang terbuka dan adil antara platform digital global dan perusahaan pers nasional, termasuk dalam sistem bagi hasil untuk perolehan iklan.

Konsistensi Dewan Pers dalam mengawal UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers juga dilakukan dengan mengajak 11 konstituen untuk menolak draf Rancangan UU Penyiaran. Draf tersebut minimal mengandung dua hal yang tidak sesuai dengan kemerdekaan pers dan UU Pers.

Pertama, adanya larangan penyiaran berita investigatif. Ini jelas-jelas bertentangan dengan UU Pers yang menyatakan tidak ada pembredelan dan larangan penyiaran terhadap media massa. Kedua, rencana memberi kewenangan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk menyelesaikan sengketa pemberitaan juga bertolak belakang dengan UU Pers. Dalam UU Pers, kewenangan menyelesaikan sengketa pers (pemberitaan) hanya ada pada Dewan Pers.

Dewan Pers juga prihatin dan memberi perhatian besar atas kasus kekerasan terhadap wartawan, termasuk tewasnya wartawan Rico Sempurna Pasaribu dan tiga anggota keluarganya di Karo, Sumatera Utara, akibat rumahnya dibakar setelah menulis berita tentang rumah judi. Perhatian besar Dewan Pers juga ditujukan pada dugaan ikut terlibatnya wartawan Damar Sinuko dalam merekayasa kasus tertembaknya hingga tewas siswa SMKN 4 Semarang bernama Gamma R Oktafandy oleh polisi Aipda Robig.

Survei atas indeks kemerdekaan pers (IKP) tahun 2024 untuk kesembilan kalinya, hasilnya IKP nasional berada pada angka 69,36 (cukup bebas). Angka ini merupakan penurunan dibanding 2023 yang berada di posisi 71,57. Dua hal yang menonjol dan menjadi penyebab menurunnya angka IKP itu adalah masih adanya kekerasan terhadap wartawan maupun ketergantungan media terhadap pemerintah daerah. Sejurus dengan catatan kekerasan oleh AJI sepanjang tahun 2024 ada 69 kasus. Termasuk terakhir pembakaran kantor media Pakar Bogor, Jawa Barat.

Sepanjang tahun 2024, pelaksanaan uji kompetensi wartawan (UKW) yang dilakukan Dewan Pers atas biaya APBN sebanyak 1.779 orang dan yang dinyatakan kompeten 1.604 jurnalis. Sampai akhir 2024 jumlah wartawan yang mendapat sertifikat kompeten mencapai 30.074 orang, dengan rincian wartawan utama 4.713 orang, madya 5.598 orang, dan muda 21.763 orang.

Selama 2024, Dewan Pers menerima 678 kasus pengaduan pemberitaan. Dari jumlah itu, yang terselesaikan sebanyak 631 kasus (93,07%) dan dalam proses 47 kasus (6,93 %).Angka penyelesaian itu melebihi target 90%.

Dewan Pers pada 2024 melakukan verifikasi faktual terhadap 321 media. Dari jumlah itu, sebanyak 192 media atau 60% dinyatakan lolos dengan status terverifikasi faktual.

Untuk meningkatkan profesionalisme wartawan, Dewan Pers juga menggelar Workshop Peliputan Pemilu Presiden/Legislatif serta Pemilukada pada 2024. Kedua agenda itu dilaksanakan di 34 provinsi.

Bersama konstituen, Dewan Pers menyusun beberapa aturan, yakni Peraturan DP Nomor: 02/Peraturan-DP/IV/2024 tentang Pedoman Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Pers, Peraturan DP Nomor: 03/PeraturanDP/IV/2024 tentang Pedoman Perilaku dan Standar Pers Profesional. Saat ini sedang

Finalisasi Pedoman Penggunaan Kecerdasan Buatan untuk Karya Jurnalistik dan
Pedoman Penyusunan Peraturan Dewan Pers. Dewan Pers juga melayani permintaan
ahli pers dari kepolisian sebanyak 71 dan 33 analisis hukum kasus.

TANTANGAN KECERDASAN BUATAN

Dewan Pers melihat bahwa kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang juga disebut akal imitasi (AI), merupakan tantangan besar di masa depan. Alih-alih media masih disibukkan oleh disrupsi mengenai teknologi hari ini, tapi dipaksa menghadapi disrupsi AI. Bagi pers AI adalah disrupsi ketiga setelah teknologi digital, media sosial, dan kecerdasan buatan.

Selain membuat pedoman pemanfaatan AI di ruang redaksi (newsroom) yang bisa dipakai oleh pers Indonesia, Dewan Pers sangat serius menghadapinya dengan membekali insan pers baik wartawan maupun perusahaan dengan kegiatan seminar, pelatihan, kolaborasi, sosialisasi, dan sebagainya.

Tidak hanya dilakukan terhadap pers profesional, Dewan Pers juga akan ke kalangan mahasiswa khususnya pers kampus. Untuk menyemai bibit jurnalis profesional, dalam 2024 Dewan Pers melakukan kegiatan Sambang Kampus di lima kota, yaitu di Padang, Bandung, Makassar, Banda Aceh, dan Jakarta. Penandatanganan perlindungan pers mahasiswa juga telah dilakukan antara Dewan Pers dengan Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Dengan demikian penyelesaian sengketa pemberitaan pers mahasiswa dilakukan sesuai mekanisme di Dewan Pers.

Untuk kali keempat, Dewan Pers juga kembali menggelar Anugerah Dewan Pers pada 2024. Mantan Ketua Dewan Pers Prof Ichlasul Amal (alm) mendapatkan penghargaan lifetime achievement, sedang wartawan terbaik diberikan kepada Hendra Eka (fotografer Jawa Pos). dan Radio Elshinta terpilih sebagai perusahaan pers terbaik.

Pengayaan konten dan pembaharuan situs web Dewan Pers juga telah dilakukan dan sudah mendekati penyelesaian. Data-data tentang jumlah perusahaan pers, jumlah wartawan, dan hal lain yang terkait juga ditampilkan dalam situs web tersebut.

Demikian siaran pers akhir tahun Dewan Pers 2024. Dewan Pers menyampaikan SELAMAT TAHUN BARU 2025 kepada semua insan pers tanah air. Dewan Pers mengajak semua konstituen dan insan pers untuk terus merawat, menjaga, dan memperjuangkan bersama kemerdekaan pers demi peningkatan kualitas pers nasional dan kemajuan peradaban bangsa. Semoga pers nasional terus eksis. Terima kasih atas perhatian rekan-rekan insan pers.***

Narahubung:
A Sapto Anggoro (Wakil Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi): 0818807419


Jakarta, 31 Desember 2024

Dewan Pers
Dr. Ninik Rahayu, S.H.,M.S

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi08 Januari 2025, 21:18 WIB

Sebelum Diantar Ojek, Siswa SD Di Warungkiara Sukabumi Tempuh 300 Meter Demi Makan Bergizi Gratis

Akses jalan menuju sekolah yang sulit dilalui kendaraan roda empat menjadi kendala utama. Terlebih lagi, ketika hujan turun, jalan menjadi licin dan semakin sulit dilalui.
Siswa SDN Bungur di Warungkiara Sukabumi tempuh 300 meter untuk ambil makan bergizi gratis | Foto : Istimewa
Sukabumi08 Januari 2025, 20:58 WIB

Diduga Tak Berizin, Aktivitas Tambang Batu Hijau di Cikembar Sukabumi Diprotes Warga

Lokasi tambang galian batu hijau itu berada di Kampung Keramat Jaya, Desa Kertaraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Aktivitas galian tambang batu hijau di Cikembar Sukabumi yang diprotes warga. (Sumber : Istimewa)
Figur08 Januari 2025, 20:33 WIB

Mengenal Abah Guru Sekumpul, Haul Ke-20 Dihadiri 4,1 Juta Jamaah dari Berbagai Negara

Haul Ke-20 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani Al-Banjari atau yang dikenal dengan Abah Guru Sekumpul, digelar di Mushala Ar-Raudah Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pada Ahad (5/1/2025)
KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani Al-Banjari atau yang dikenal dengan Abah Guru Sekumpul | Foto : Istimewa
Life08 Januari 2025, 20:00 WIB

Dermaga Santolo, Jejak Sejarah Kolonial Hindia Belanda yang Menyimpan Mitos dan Misteri

Dermaga Santolo, sebuah ikon sejarah di Garut, Jawa Barat, menawarkan perpaduan unik antara keindahan alam dan nilai sejarah yang kaya.
Dermaga Santolo, sebuah ikon sejarah di Garut, Jawa Barat, menawarkan perpaduan unik antara keindahan alam dan nilai sejarah yang kaya. (Sumber : Screenshot YouTube/@Adrasa ID).
Sukabumi08 Januari 2025, 19:34 WIB

Banyak Rumah Rusak, Cek Rencana Percepatan Pembangunan Huntap Korban Bencana Sukabumi

Rakor ini membahas tentang percepatan pembangunan Huntap bersumber dana siap pakai stimulan perbaikan/pembangunan kembali rumah masyarakat rusak akibat bencana.
Rakor percepatan pembangunan hunian tetap untuk bencana Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Musik08 Januari 2025, 19:30 WIB

Taeyeon Girls’ Generation Bakal Sapa Penggemar Indonesia di Konser The TENSE

Taeyeon Girls’ Generation akan kembali menyapa penggemar Indonesia lewat konser solo The TENSE yang bakal digelar pada Sabtu, 12 April 2025 di Indonesia Arena, Jakarta.
Taeyeon Girls’ Generation Bakal Sapa Penggemar Indonesia di Konser The TENSE (Sumber : Instagram/@taeyeon_ss)
Sukabumi08 Januari 2025, 19:26 WIB

Drop, Kondisi Terkini Ibu dan Dua Anak Korban KDRT Penyiraman Air Keras di Sukabumi

Korban penyiraman air keras yang sempat menemani ibunya, Dedeh, dan adiknya, Angga, dari mulai di RSUD Sekarwangi hingga dirujuk ke RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung, kini harus turut menjalani operasi akibat infeksi pada kakinya.
Tiga orang korban penyiraman air keras harus jalani operasi di RSHS Bandung | Foto : Istimewa
Internasional08 Januari 2025, 19:07 WIB

Banjir Bandang Terjang Mekah dan Madinah, Hanyutkan Banyak Kendaraan

Mekah dan Madinah diterjang banjir bandang yang rendam fasilitas publik.
Mekah dan Madinah diterjang banjir bandang yang rendam fasilitas publik. (Sumber : Screenshot Video X/@WIONews).
Sukabumi08 Januari 2025, 19:03 WIB

Huntap Riksa untuk Korban Bencana Sukabumi, Wabup Pastikan Pembangunan Berjalan Cepat

Wabup Iyos pun menilai, rumah yang dibangun sebagai percontohan sangat bagus dan akan bermanfaat bagi warga terdampak bencana.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri saat mendampingi Kepala BNPB tinjau hunian prototype untuk korban bencana di Cisolok. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sehat08 Januari 2025, 19:00 WIB

Alpukat untuk BB Booster, Buah Tinggi Kalori yang Bisa Bantu Tambah Berat Badan

Selain alpukat, beberapa makanan lain yang bisa membantu meningkatkan berat badan yaitu ikan salmon, kentang, labu, roti gandum, dan kacang-kacangan.
Ilustrasi. Ada beberapa alasan mengapa alpukat cocok sebagai booster berat badan atau BB Booster (Sumber : Freepik/@stockking)