SUKABUMIUPDATE.com - PT PLN (Persero) menghadirkan layanan Swacam atau Catat Meter Mandiri melalui aplikasi PLN Mobile. Layanan inovatif ini mempermudah pelanggan untuk memantau penggunaan energi listrik di rumah secara mandiri. Fitur baca meter mandiri juga telah mendukung tarif blok, yaitu tarif dengan batasan pemakaian tertentu, sehingga pelanggan memiliki kendali lebih besar atas konsumsi energi mereka.
Fitur Swacam sangat membantu pelanggan, khususnya bagi mereka yang memiliki posisi kWh meter di dalam rumah dengan akses yang sulit atau bagi pelanggan yang mengutamakan privasi tanpa kunjungan petugas baca meter. Angka meter yang dilaporkan pelanggan akan diproses dan diverifikasi oleh tim back office sebagai dasar perhitungan tagihan listrik bulan berikutnya.
Yuniar Budi Satrio, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sukabumi, mengungkapkan tingginya antusiasme pelanggan terhadap fitur Swacam yang terus meningkat setiap bulan. Hal ini mencerminkan kebutuhan pelanggan akan teknologi yang mempermudah pengelolaan energi listrik.
Baca Juga: PLN Sukabumi Perkuat Sinergi dengan Kodim sebagai Wujud Peran BUMN Sambut Hari Pahlawan
"Fitur Baca Meter Mandiri atau Swacam pada aplikasi PLN Mobile adalah langkah strategis PLN untuk mendukung transparansi dan kenyamanan pelanggan dalam memantau penggunaan listrik. Dengan fitur ini, pelanggan dapat mengetahui konsumsi listrik secara real-time dan lebih bijak dalam mengelola pemakaian energi. Kami berharap fitur ini dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung gaya hidup yang praktis dan efisien," ujar Budi pada 23 November 2024.
Melalui fitur Catat Meter Mandiri di PLN Mobile, pelanggan pascabayar dapat mencatat meter secara mandiri dan mengetahui perkiraan pemakaian listrik bulanan sebelum tagihan resmi diterbitkan. Proses Catat Meter Mandiri dapat dilakukan setiap tanggal 23–27 setiap bulan dengan langkah-langkah berikut:
1. Pilih menu Catat Meter.
2. Klik Mulai Swacam.
3. Pastikan angka stand meter berada dalam kotak kuning, kemudian foto angka stand meter.
4. Pilih ID pelanggan.
5. Setelah selesai, estimasi tagihan listrik akan muncul.
Tagihan resmi akan keluar pada awal bulan berikutnya, dan pembayaran dapat dilakukan langsung melalui aplikasi PLN Mobile.
Sementara itu, di Bandung, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Agung Murdifi, menyampaikan bahwa fitur Catat Meter Mandiri merupakan bagian dari komitmen PLN untuk memberikan layanan terbaik sesuai aspirasi transformasi perusahaan, yaitu Customer Focused.
"PLN terus berinovasi untuk memberikan kemudahan dan transparansi kepada pelanggan, salah satunya melalui fitur Baca Meter Mandiri di aplikasi PLN Mobile. Selain itu, aplikasi ini dirancang untuk mempermudah akses layanan kelistrikan, seperti pembayaran tagihan, laporan gangguan, hingga informasi kelistrikan lainnya. Kami mengimbau pelanggan untuk memanfaatkan layanan ini demi kenyamanan dan kemudahan bersama," kata Agung. (ADV)
Sumber: Siaran Pers