SUKABUMIUPDATE.com - Baru-baru ini Bupati Sukabumi Marwan Hamami mendampingi Menteri Koperasi RI Budi Arie Setiadi untuk melihat langsung kerja Unit Uji Coba Pelayanan Makanan Bergizi Gratis atau MBG di Warungkiara Kabupaten Sukabumi. Lokasi ini menjadi 1 dari 85 role model uji coba program MBG se Indonesia yang secara resmi akan dimulai Januari 2025.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami bersyukur daerahnya dijadikan role model program MBG. Program ini menurutnya terobosan yang luar biasa dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Baca Juga: Resep Kue Bugis Ketan Hitam, Makanan Tradisional Manis yang Dibungkus Daun Pisang
"Semoga ini menjadi solusi ke depan dalam peningkatan gizi anak dan pemberdayaan masyarakat," ujarnya dilansir dari akun medsos resmi Pemkab Sukabumi..
Menurut Bupati Marwan, Kabupaten Sukabumi memiliki sumber daya alam yang melimpah, sehingga bisa dimanfaatkan dalam pemenuhan program MBG."Kita punya pasokan ikan yang melimpah. Termasuk daging, telur ayam, dan susu. Peternakan di kita luar biasa banyak. Sehingga bisa memasok kebutuhan program MBG ini," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Koperasi RI Budi Arie Setiadi mengatakan program MBG sangat strategis bagi Bangsa Indonesia kedepannya. Terutama dalam meningkat sumber daya manusia.
"Program ini, tidaklah instan. Sebab dampaknya akan terlihat dalam beberapa tahun ke depan. Terutama dari sisi peningkatan SDM. Jadi ini program yang sangat strategis," ungkapnya.
Apalagi, di dalam program ini terdapat sejumlah sasaran. Hal paling utama menyiapkan anak Indonesia agar SDMnya mumpuni. Selain itu, menurunkan stunting, hingga menggerakan perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Menteri Budi Arie ke Sukabumi, Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Warungkiara
"Indonesia emas 2045 itu tinggal sebentar lagi, kita harus menyiapkan dari sekarang. Sebab, anak yang sekarang beberapa tahun kemudian bisa menjadi penggerak Bangsa Indonesia. Jadi SDMnya harus kita siapkan. Salah satunya lewat pemenuhan gizi mereka," bebernya
Berkaitan Unit Uji Coba Pelayanan MBG di Warungkiara ini, merupakan salah satu yang dianggap bagus. Sehingga, dirinya secara langsung berkunjung ke Warungkiara. "Hasil dari kunjungan di sini, bisa ditularkan ke seluruh Indonesia. Sehingga daerah lain bisa belajar ke sini. Sebab, Warungkiara ini dianggap bagus," pungkasnya. (adv)