Kapolri Angkat Gunawan Sadbor Sukabumi Jadi Duta Anti Judi Online

Senin 11 November 2024, 16:21 WIB
Gunawan alias Sadbor bersama karyawan live streamer tiktok | Foto : Asep Awaludin

Gunawan alias Sadbor bersama karyawan live streamer tiktok | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat rapat kerja Komisi III DPR menyatakan pihaknya mengangkat Gunawan Sadbor, TikToker asal Sukabumi, Jawa Barat, jadi duta anti judi online atau judol.

Polisi sebelumnya sempat menahan Gunawan dalam kasus promosi judol. Namun, polisi kemudian menangguhkan penahanan pria 38 tahun tersebut dan kini telah kembali ke rumahnya.

“Sementara Gunawan Sadbor saat ini kita tangguhkan dan kita jadikan dia duta, duta untuk anti judi online,” kata Sigit dalam rapat yang disiarkan kanal YouTube TV Parlemen, Senin (11/11/2024).

Penunjukan itu, lanjut Sigit, merupakan jawaban dari berbagai pertanyaan yang muncul di publik soal penahanan Gunawan Sadbor, khususnya soal perbedaan perlakuan terhadap sejumlah pesohor yang juga mempromosikan konten judi online.

“Intinya terhadap mereka yang belum paham, kita sadarkan dan kemudian kita jadikan mereka duta untuk anti kampanye judi,” ucap Sigit.

Baca Juga: Gunawan Sadbor Bebas Usai Dapat Penangguhan Penahanan dari Polres Sukabumi

Menurut Sigit, polisi juga melakukan pengembangan kasus dari Gunawan Sadbor. Sigit berujar kepolisian telah menangkap dua tersangka pelaku marketing judi online yang diduga memberi gift atau hadiah dalam siaran TikTok kepada sang kreator konten.

Sigit menyampaikan influencer yang mempromosikan judi online juga menjadi pintu masuk untuk kepolisian membongkar jaringan yang ada di belakang mereka. “Mereka (influencer) juga kita manfaatkan untuk mendalami dan mengembangkan siapa orang-orang yang berada di belakang mereka,” ucap Sigit.

Polres Sukabumi sempat menangkap Gunawan Sadbor pada Kamis, 31 Oktober 2024. Gunawan sebelumnya viral etelah mempopulerkan joget sadbor di akun TikTok. Pria dengan joget khas “ayam patuk” itu ditangkap bersama rekannya Supendi alias Toed karena diduga terlibat promosi judi online.

Polres Sukabumi menetapkan keduanya sebagai tersangka kasus promosi judi online. Namun, keduanya telah bebas dari jeruji besi sejak Jumat, 8 November 2024 lalu setelah penyidik kepolisian mengabulkan pengajuan penangguhan penahanan terhadap dirinya.

Gunawan juga sempat membantah tuduhan atau dugaan soal adanya kerja sama dengan judi online dalam live TikTok-nya. “Banyak banget yang nge-tag Sadbor bahwa Sadbor kerja sama dengan juday online (judi online), Sadbor mau klarifikasi bahwa itu tidak benar," kata dia.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi