Makan Bergizi Gratis Diuji Coba di Sukabumi, Badan Gizi Nasional: Dibiayai Hamba Allah

Kamis 31 Oktober 2024, 14:51 WIB
Ilustrasi. Para siswa MI Gelarsari Bantargadung Sukabumi saat menikmati makan siang gratis program lembaga swasta. | Foto : Ilyas Supendi

Ilustrasi. Para siswa MI Gelarsari Bantargadung Sukabumi saat menikmati makan siang gratis program lembaga swasta. | Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com -  Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana mengatakan, Presiden Prabowo Subianto sudah membentuk 85 kantor satuan layanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kini sedang diuji coba di seluruh provinsi.

Meski begitu, kata Dadan, sejauh ini proyek uji coba tersebut baru beroperasi di dua titik lokasi, yakni di Warungkiara Kabupaten Sukabumi dan Bojong Koneng Kabupaten Bogor.

“Sementara Kiara (Warungkiara), Sukabumi dan Bojong Koneng, Bogor. Dibiayai Hamba Allah,” ujar Dadan dikutip dari tempo.co, Kamis (31/10/2024).

Sebelumnya Dadan memastikan bahwa Program MBG yang menjadi program unggulan Prabowo-Gibran ini akan dimulai secara nasional pada 2 Januari 2025. Hal itu disampaikan Dadan usai mengikuti sidang kabinet (sidkab) perdana pemerintahan Prabowo-Gibran di Istana Negara, Rabu 23 Oktober 2024 lalu.

"Jadi (2 Januari 2025). Jadi pada prinsipnya program ini harus jalan dan semua harus membantu program ini bisa jalan," ujar Dadan saat itu.

Baca Juga: Prabowo: Yang Tidak Dukung Makan Bergizi Gratis Keluar dari Pemerintahan Saya

Ia menyebut kelompok ibu hamil, ibu menyusui, anak balita dan seluruh anak sekolah akan menjadi prioritas utama program ini.

"Ibu hamil, ibu menyusui, anak balita, dan seluruh anak sekolah dari mulai Paud sampai SMA negeri dan swasta," kata Dadan.

Dadan menjelaskan, program MBG memerlukan anggaran sebesar Rp800 miliar per hari. Menurutnya, program ini ditargetkan untuk menjangkau 82,9 juta penerima dan membutuhkan anggaran Rp400 triliun jika diimplementasikan penuh.

“Kalau program ini sudah jalan, maka Badan Gizi Nasional akan belanja Rp 1,2 triliun setiap hari untuk investasi SDM (sumber daya manusia) masa depan. Sekitar 75 persen dari Rp 1,2 triliun itu untuk intervensi Makan Bergizi Gratis, kurang lebih Rp 800 miliar setiap hari,” jelas Dadan pada Selasa, 8 Oktober 2024.

Ia menambahkan, anggaran Rp 800 miliar tersebut akan digunakan untuk membeli bahan baku pangan dari sektor pertanian. Dengan demikian, kata dia, program Makan Bergizi Gratis diharapkan dapat merangsang peredaran uang yang signifikan di masyarakat.

Kendati demikian, Dadan menyebutkan, mekanisme sistematis penerapan proyek uji coba MBG juga belum sempurna. “Karena memang kita baru tahun ini, negara kita akan melaksanakan program makan bergizi," ungkapnya.

Dari keterangan Dadan, kisaran harga untuk setiap kotak yang dibagikan juga bersifat fluktuatif atau tidak menentu. “Tergantung bahan yang dimasak,” tandasnya.

Sumber: Tempo.co/Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi