Heri Hermansyah Jadi Rektor Universitas Indonesia, Ini 15 Program Unggulan Profesor Asal Sukabumi

Senin 23 September 2024, 15:08 WIB
Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. sebagai Rektor terpilih Universitas Indonesia periode tahun 2024 - 2029 yang akan dilantik pada 4 Desember 2024. (Sumber: istimewa)

Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. sebagai Rektor terpilih Universitas Indonesia periode tahun 2024 - 2029 yang akan dilantik pada 4 Desember 2024. (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Profesor kelahiran Sukabumi, Heri Hermansyah terpilih menjadi rektor baru Universitas Indonesia. Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. sebagai Rektor terpilih Universitas Indonesia periode tahun 2024 - 2029 yang akan dilantik pada 4 Desember 2024.

Terpilihnya alumni SMAN 1 Kota Sukabumi dikabarkan langsung oleh Universitas Indonesia, Lewat akun medsos resminya, Senin (23/9/2024).

“Selamat dan sukses kepada Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. sebagai Rektor terpilih Universitas Indonesia periode tahun 2024 - 2029 yang akan dilantik pada 4 Desember 2024.
Selamat mengemban amanah dan semoga selalu dimudahkan dalam menjalankan tugas untuk membuat Universitas Indonesia semakin maju!

#UniversitasIndonesia #PilRek #RektorUI,” tulis admin akun medsos resmi Universitas Indonesia.

Sebelumnya, Universitas Indonesia (UI) mengumumkan tiga nama calon rektor yang lolos seleksi tahap penyaringan untuk memimpin universitas terdepan di Indonesia ini pada periode 2024–2029. Pengumuman ini dilakukan setelah tujuh calon rektor mempresentasikan program mereka di hadapan para panelis.

Baca Juga: Alumni Jadi Kandidat Rektor UI, Profesor Heri Hermansyah Dimata SMANSA Kota Sukabumi

Tiga calon yang melaju ke tahap selanjutnya adalah (urutan sesuai abjad) Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, FACG (Fakultas Kedokteran UI); Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU (Fakultas Teknik UI); dan Teguh Dartanto, Ph.D. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI).

Pada proses penyaringan yang dilaksanakan di Auditorium Gedung Institute for Advancement of Science Technology and Humanity (IASTH), Kampus UI Salemba ini, melibatkan sejumlah panelis. Mereka adalah anggota MWA UI dan dua panelis eksternal, yaitu Anggota VII Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Dr. Slamet Edy Purnomo, S.E., M.M., CertDA., CfrA., CIAE., CnSA., ChFA.; dan Menteri Perdagangan Republik Indonesia periode 2011-2014 sekaligus Pendidik, Pengusaha, Host of Endgame Podcast, Gita Irawan Wirjawan, B.B.A., M.B.A., M.P.A.

Saat menyampaikan presentasi, Prof. Heri Hermansyah memaparkan rencana yang akan dilakukannya membawa UI selama lima tahun ke depan. Secara komprehensif ia memaparkan tantangan yang dihadapi UI dan terobosan untuk menyelesaikannya.

Prof. Heri Hermansyah yang merupakan alumni SMANSA Kota Sukabumi (1994) itu menawarkan 5 strategi yang diturunkan menjadi 15 program unggulan. Strategi tersebut, di antaranya empowering entrepreneurship; improving education access and quality; impactful research-innovation-community engagement (RICE); global competitiveness; dan good governance and cultural transformation.

Prof. Heri Hermansyah lahir di Sukabumi pada 18 Januari 1976. Ia adalah seorang akademisi di bidang Teknik dan Guru Besar dalam Ilmu Rekayasa Proses Bioreaksi. Heri diangkat sebagai Dekan Fakultas Teknik UI pada 7 Januari 2022. Sebelumnya, ia meraih gelar profesor termuda di FT UI pada 19 Juni 2013 dalam usia 37 tahun.

Baca Juga: Ada Kang Heri Hermansyah Asal Sukabumi, Menuju Babak Menegangkan Pemilihan Rektor UI

Ketiga calon yang lolos dalam tahap ini akan melaksanakan debat publik pada Senin, 23 September 2024, pukul 09.00 WIB di Balai Sidang, Kampus UI Depok dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Universitas Indonesia dan UI Teve.

Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU, adalah dikenal sebagai guru besar termuda dalam sejarah Fakultas Teknik UI, Heri meraih gelar profesor pada usia 37 tahun di tahun 2013. Heri telah menunjukkan dedikasinya di UI melalui berbagai prestasi, termasuk menjabat sebagai Program Director SMART CITY UI (2017-2020), mengelola proyek penelitian USAID, serta memimpin proyek internasional besar. Ia juga aktif dalam menjalin kerja sama dengan universitas di Amerika Serikat, kampus dalam negeri, serta sektor industri dan pemerintah.

Dalam pencalonannya sebagai rektor UI, Heri berkomitmen untuk mengembangkan UI sebagai mercusuar ilmu pengetahuan di Indonesia. Ia mengusulkan lima strategi berdasarkan analisisnya selama menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik sejak 2022. Beberapa tantangan yang dihadapi UI meliputi Ketergantungan pada pendapatan dari Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa, Akses dan kualitas pendidikan yang belum modern termasuk belum terbentuknya budaya inovasi dan entrepreneur, Riset inovasi dan pengabdian masyarakat belum berdampak dan berkelanjutan, Kiprah UI belum optimal dalam persaingan global perguruan tinggi negeri, serta Tata kelola UI belum optimal.

"UI juga harus bergelut dengan pusaran arus problem VUCA (volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity) yang mendera dunia saat ini," paparnya dalam keterangan tertulis yang diterima sukabumiupdate.com, Jumat, 20 September 2024.

Baca Juga: Calon Rektor UI, Prof. Heri Hermansyah Akan Bawa UI Jadi Mercusur Ilmu Pengetahuan

Untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut, Heri mengusulkan lima strategi. yaitu, Menempatkan inisiatif kewirausahaan sebagai payung strategi yang mampu memberdayakan, Peningkatan akses dan kualitas pendidikan, Riset dan inovasi yang berdampak, Peningkatan daya kompetitif global, Transformasi budaya dan tata kelola.

Strategi tersebut akan didukung dengan 15 program terobosan unggulan, yakni:

1. Reformasi tata kelola
2. Peningkatan dana abadi dengan pengelolaan pada badan pengelola aset dan dana abadi UI
3. Pengembangan karakter unggul seni dan budaya bangsa sivitas akademika
4. Peningkatan kualitas talenta dan kewirausahaan mahasiswa
5. Peningkatan kesejahteraan warga UI
6. Rekrutmen talenta global
7. Peningkatan sarana digital dan TI kampus
8. Kemitraan strategis berbasis internasionalisasi
9. Pusat unggulan riset & inovasi
10. Komunikasi strategis dan branding
11. Peradaban sains & budaya global
12. Penjaminan mutu
13. Fasilitas pengembangan kampus
14. Pengakuan nasional & Internasional
15. Internasionalisasi & keterlibatan global

"Kami berkomitmen untuk menyiapkan mahasiswa UI dalam menghadapi tantangan global dan memiliki keterampilan, yang diperlukan untuk sukses dalam lingkungan yang berubah dengan cepat," ucap Heri, yang menjabat sebagai Dekan FT UI periode 2022-2026.

Menurut Heri, sangat penting bagi UI untuk terus mengembangkan budaya akademik yang menghargai transparansi, akuntabilitas, dan kualitas yang unggul. "UI harus terus menjadi mercusuar ilmu pengetahuan, seni, dan budaya yang berdampak positif ,serta menjadi akselerator kemajuan peradaban masyarakat Indonesia dan dunia," tutupnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa