SUKABUMIUPDATE.COM - Pelari nasional asal Jawa Barat Agus Prayogo mengincar tiga medali emas saat tampil pada Pekan Olahraga Nasional XIX di Stadion Pakansari Bogor, Jabar, 22-28 September 2016.
Agus Prayogo ketika ditemui di Bogor, Rabu, mengatakan tiga medali emas tersebut diharapkan dari nomor lari 5.000 meter, 10 ribu meter, dan lari maraton (42,195 kilometer).
"Saya berusaha menyumbangkan tiga medali emas bagi daerah saya (Jawa Barat) pada pesta olahraga multievent empat tahunan ini," kata pelari kelahiran Kota Magelang, Jateng, itu.
Pada nomor lari 5.000 dan 10 ribu meter di PON XVIII/2012 Riau, Agus Prayogo yang saat itu membela Jawa Tengah berhasil menyumbangkan dua medali emas bagi daerahnya serta satu tambahan medali perak dari nomor lari 1.500 meter.
Untuk nomor lari maraton memang baru pertama kali diikuti Agus Prayogo di PON, tetapi nomor ini bukan hal baru baginya, apalagi dalam beberapa waktu terakhir ia sering tampil pada kejuaraan internasional untuk lari maraton.
Bahkan, kemungkinan besar pada SEA Games 2017 di Malaysia Agus Prayogo juga bakal turun di nomor lari jarak jauh karena latihan yang dijalani selama ini lebih mengarah ke lari maraton.
Dia mencontohkan, yang terakhir adalah saat tampil pada lomba lari maraton di Australia awal Juli 2016 yang juga ajang kualifikasi Olimpiade 2016.
Saat itu Agus Prayogo hanya menempati peringkat 15 besar dengan catatan waktu 2 jam 21 menit dan gagal menembus limit waktu Olimpiade yang hanya terpaut dua menit, yaitu 2 jam 19 menit.
Menyinggung persaingan untuk ketiga nomor yang diikuti saat tampil di PON Jabar, dia mengatakan persaingan sekarang ini lebih ketat meskipun pelari yang tampil pada nomor-nomor tersebut hampir sama dengan PON sebelumnya.
Ia menyebutkan untuk nomor lari 5.000 meter ada dua pelari yang menjadi pesaingnya, yaitu Nurshodiq dari DI Yogyakarta dan Atjong Tio dari Jawa Timur.
Untuk nomor lari 10 ribu meter putra pesaing utamanya adalah Jauhari Johan dari Sumatera Selatan dan Nurshodiq dari DI Yogyakarta. Sedangkan untuk maraton pesaingnya datang dari pelari Sumatera Barat Hamdan Sayuti dan rekan satu daerahnya Asma Bara.
"Setelah tampil pada lomba lari maraton di Australia beberapa waktu lalu, saya mulai memfokuskan diri untuk latihan serius menghadapi PON 2016," katanya Selasa.
Ia mengatakan nomor lari 5.000 meter akan dimainkan pada Jumat (23/9), nomor lari 10.000 meter dimainkan pada Minggu (25/9), dan lari maraton dimainkan pada 28 September 2016.