Benih Lobster Senilai Rp 35 M dari Palabuhanratu Gagal Diselundupkan ke Singapura

Sabtu 18 Mei 2024, 10:53 WIB
(Foto Ilustrasi) Polda Kepulauan Bangka Belitung menggagalkan upaya penyelundupan 177.600 ekor benih lobster mutiara dari Palabuhanratu menuju Singapura. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Polda Kepulauan Bangka Belitung menggagalkan upaya penyelundupan 177.600 ekor benih lobster mutiara dari Palabuhanratu menuju Singapura. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kepulauan Bangka Belitung menggagalkan upaya penyelundupan 177.600 ekor benih lobster mutiara dari Palabuhanratu menuju Singapura setelah transit di Pulau Bangka pada Kamis, 16 Mei 2024 sekira pukul 03.36 WIB.

Mengutip tempo.co, Kepala Subdit Penegakan Hukum Ditpolairud Polda Bangka Belitung Ajun Komisaris Besar Ritman Todoan Agung Gultom mengatakan penyelundupan ini digagalkan di salah satu rumah yang disewa para pelaku untuk transit di Dusun Bukit Mangkadir, Desa Riding Panjang, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka.

"Benih lobster yang diamankan berada dalam 37 box styrofoam putih yang mana dalam satu box terdapat kurang lebih 24 Plastik dan didalam satu plastik terdapat 200 ekor benih lobster," ujar Ritman, Kamis.

Ritman menuturkan modus penyelundupan benih lobster dari wilayah Palabuhanratu dan Karawang tersebut dengan membawa benih lobster ke Pulau Bangka menggunakan mobil truk.

Baca Juga: Serunya Berburu Lobster, Berenang Ratusan Meter di Laut Ciracap Sukabumi

"Setiba di Pulau Bangka, benih lobster ini rencananya akan diselundupkan ke Singapura melalui jalur laut dengan menggunakan kapal cepat. Namun sebelum dikirim ke Singapura, sudah kita amankan terlebih dahulu," ujar dia.

Menurut Ritman, pihaknya berhasil mengamankan 10 orang pelaku yang saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka yakni SR, UA, GP, MS, IW, SI dan JL serta AQ selaku pemilik rumah kontrakan dan dua orang sopir truk berinisial SS dan RA. Dari hasil penghitungan sementara, kata dia, 177.600 ekor benih lobster jika ditotal nominalnya mencapai lebih dari Rp 35,5 miliar.

"Barang bukti lain diamankan adalah tiga unit mobil, 10 ponsel, tiga kulkas berisi batu es dalam botol, satu unit laptop, catatan nota bongkar, nota rental mobil, dua tabung oksigen besar, empat unit aerator besar, enam 6 tabung oksigen kecil, 37 box styrofoam, satu pasang plat nomor, 7 unit pompa celup, dan tiga kantong besar berisi plastik bungkus benih lobster," ujar dia.

Ritman menambahkan saat ini para tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Markas Komando Ditpolairud Polda Bangka Belitung untuk proses hukum lebih lanjut.

"Para tersangka diduga melanggar hukum dan dipersangkakan dengan pidana undang-undang perikanan dengan ancaman hukuman 8 tahun penjara dan denda Rp 1,5 miliar," ujar dia.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Produk02 November 2024, 18:11 WIB

Cabai Cablak Rp 3.500 per Kg, Curhat Petani di Pajampangan Sukabumi

Petani milenial berusia 39 tahun ini menjelaskan bahwa panen kali ini tak menutup biaya tanam atau produksi.
Budiman, petani cabai cablak (rawit) di Kampung Ciledeg Desa Mekarjaya Kecamatan Jampangkulon Kabupaten Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life02 November 2024, 18:00 WIB

Bacaan Doa Agar Anak Rajin Sholat Lima Waktu, Yuk Amalkan

Penting bagi orang tua untuk mengajarkan anak rajin sholat sejak dini.
Ilustrasi - Doa agar anak-anak rajin sholat lima waktu. (Sumber : Freepik.com/@rawpixel.com)
Sukabumi02 November 2024, 17:59 WIB

5 Mobil Ditimpa Pohon Karet, Hujan Disertai Angin Kencang Landa Cibadak Sukabumi

Lurah Cibadak, Ridwan Kurniawan, menjelaskan hujan deras yang disertai angin kencang yang berlangsung cukup lama sejak pukul 14.00 WIB. Cuaca ekstrem ini juga memicu padam listrik padam di sejumlah wilayah.
Sejumlah kendaraan milik warga di Kampung Pojok RW 29, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, tertimpa pohon karet, Sabtu 2/11/2024. (Sumber: istimewa)
Musik02 November 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Senyumin Dulu Aja yang Dipopulerkan Vidi Aldiano

Lagu "Senyumin Dulu Aja" yang dibawakan oleh Vidi Aldiano memiliki makna yang dalam dan sangat relevan dengan kehidupan kita sehari-hari.
Secara keseluruhan, lagu "Senyumin Dulu Aja" ingin menyampaikan pesan bahwa kebahagiaan itu sederhana. (Sumber : YouTube/@VIDI).
Sukabumi02 November 2024, 16:01 WIB

Kondisi Terkini Dampak Hujan Angin Terjang Rumah di Purabaya Sukabumi

Berdasarkan hasil pemantauan, kerugian akibat bencana ini ditaksir Rp 130.000.000.
Salah satu rumah yang terdampak hujan disertai angin kencang di Desa Cicukang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat02 November 2024, 15:00 WIB

Apakah Kesehatan Mental Berhubungan dengan Penyakit Jantung? Yuk Simak Disini!

Mungkin terdengar mengejutkan, namun penelitian telah membuktikan bahwa kondisi mental seseorang dapat secara signifikan mempengaruhi kesehatan jantungnya.
Ilustrasi - Kesehatan mental dan penyakit jantung ternyata memiliki hubungan yang sangat erat.  (Sumber : pexels.com/@Liza Summer)
Sukabumi02 November 2024, 14:54 WIB

Hilang Kendali di Tikungan, Kronologi Truk Plafon PVC Terguling di Bantargadung Sukabumi

Jalan yang basah akibat hujan diduga ikut menjadi faktor penyebab kecelakaan.
Truk yang terguling di Kampung Babakansirna, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 1 November 2024. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi02 November 2024, 14:35 WIB

Ikuti Aturan, Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Lepaskan Udang Lobster Bertelur ke Laut

Asep Jeka mengungkapkan langkah ini merupakan kesadaran para nelayan.
Udang lobster yang akan dilepaskan nelayan Ujunggenteng di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang
Sukabumi Memilih02 November 2024, 14:10 WIB

Relawan AJ dari Purabaya Sukabumi Deklarasi Dukung Asjap-Andreas di Pilkada 2024

Asep Jena menegaskan biaya Relawan AJ bersumber dari kantong pribadinya.
Deklarasi dukungan Relawan AJ untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada 2024 nomor urut 2 Asjap-Andreas. | Foto: Istimewa
Food & Travel02 November 2024, 14:00 WIB

Misteri Tanjakan Bangngah Pandeglang Banten, Konon Sering Merenggut Korban Jiwa

Tanjakan Bangngah di Pandeglang, Banten, terkenal akan kisah-kisah mistis yang menyelimutinya, sehingga sering dianggap sebagai tempat yang memiliki aura misterius.
Misteri Tanjakan Bangngah Pandeglang merupakan perpaduan antara kepercayaan masyarakat terhadap hal-hal gaib dan fakta-fakta yang bisa dijelaskan secara ilmiah. (Sumber : Screenshot YouTube/@Aan Sutaryat Vlog).