Membangun Bisnis Sehat dengan Konten Berkualitas, 7 Tahun AMSI

Kamis 18 April 2024, 15:52 WIB
AMSI sudah berdiri di hampir semua wilayah di Indonesia dengan anggota lebih dari 400 media online. (Sumber: istimewa)

AMSI sudah berdiri di hampir semua wilayah di Indonesia dengan anggota lebih dari 400 media online. (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Tepat tujuh tahun lalu, sejumlah perwakilan media digital bertemu di Dewan Pers untuk mendeklarasikan berdirinya Asosiasi Media Siber Indonesia. Presidium AMSI yang disepakati pada pertemuan itu kemudian bergerilya memperkenalkan konsep dan misi AMSI sebagai asosiasi publishers digital ke seluruh Indonesia dan mengundang perwakilan media digital dari berbagai provinsi untuk hadir dalam Kongres AMSI pertama pada 22 Agustus 2017.

Tiga tahun kemudian, pada 29 Mei 2020, AMSI resmi diterima menjadi konstituen Dewan Pers. Kini AMSI sudah berdiri di hampir semua wilayah di Indonesia dengan anggota lebih dari 400 media online.

Setiap tahun, AMSI selalu mengadakan Indonesian Digital Conference, sebuah ajang diskusi tentang teknologi digital terbaru dan dampaknya pada industri media. AMSI juga rutin mengadakan AMSI Award untuk memberikan penghargaan pada media digital dengan pencapaian bisnis dan konten yang paling inspiratif.

Semua pelajaran bisnis penting itu sudah dirangkum menjadi modul pelatihan yang kini bisa diakses secara digital di platform e-learning AMSI https://elearning.amsi.or.id/
Untuk menyehatkan ekosistem bisnis media digital, AMSI juga sudah memiliki aggregator https://amsinews.id/ yang menjadi etalase konten semua media anggota, juga agency iklan programmatic IDIA https://amsi.or.id/agensi-amsi/

Selain itu, AMSI juga meluncurkan standar indikator berita terpercaya https://amsi.or.id/trust-worthy-news/ yang diadopsi makin banyak media di tanah air. Tak ketinggalan inisiatif cekfakta AMSI bersama AJI dan Mafindo di https://cekfakta.com/ yang berkontribusi besar pada gerakan anti hoaks sejak 2018 silam.

Namun tentu kondisi masih jauh dari ideal. Pada 2024 ini, AMSI masih dihadapkan pada ekosistem bisnis media digital yang penuh tantangan, setidaknya di tiga area.

Satu, sumber pendapatan untuk media semakin terbatas karena jumlah media online terus bertambah sementara belum ada standar yang disepakati di industri soal klasifikasi media dan standar layanan. Dua, teknologi digital terus berkembang, bahkan kini sudah masuk era artificial intelligent (AI), sementara banyak media belum punya kapasitas untuk mengadopsi dan memonetisasinya. Tiga, reach dan engagement media terus tergerus karena konten jurnalistik berkualitas makin terdilusi di berbagai platform digital, terutama media sosial.

Menurut Ketua Umum AMSI, Wahyu Dhyatmika, Banyaknya tantangan bukan berarti AMSI surut melangkah “Semangat pendirian AMSI tujuh tahun lalu mengajarkan tentang pentingnya kolaborasi antar media. Bersama-sama, AMSI harus bisa membuat perubahan”, ujarnya. Disahkannya Perpres Publishers Rights pada Februari 2024 adalah tonggak keberhasilan bersama.

AMSI akan mengawal implementasinya sampai pada negosiasi kompensasi yang fair antara platform dan publishers. Ke depan, AMSI perlu mendata regulasi apa yang dibutuhkan untuk membuat ekosistem bisnis yang makin baik dan melakukan lobi ke instansi pemerintah terkait, termasuk Kementerian Keuangan (soal pajak untuk media yang seharusnya dikurangi) dan Kementerian Dalam Negeri (soal perlunya SOP pengadaan layanan media digital yang berkualitas di APBD).

AMSI juga harus mendata perkembangan industri media digital dari tahun ke tahun dengan survei berkala dan riset mendalam, agar semua stakeholder bisa memetakan masalah dan menawarkan solusi-solusi untuk perbaikan ekosistem informasi digital, baik dari sisi bisnis maupun teknologi.

Baca Juga: Hadiah Rp 20 Juta, KPU Kota Sukabumi Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada 2024

AMSI juga tidak boleh berhenti berinovasi, baik di manajemen media masing-masing maupun secara kolektif, lalu membagikan pengalaman dari eksperimen, agar AMSI bisa terus belajar dari satu sama lain.

Dengan kebersamaan semacam itu, AMSI bisa mencapai tujuan pendiriannya tujuh tahun lalu: membuat bisnis media digital yang makin sehat dan kontennya makin berkualitas. Selamat ulang tahun AMSI!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa