Pemkot Bogor Bersiap Sambut Api PON XIX

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat ikut menyambut dan menyemarakkan perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dengan menyiapkan acara penyambutan kirab api abadi yang akan disemayamkan di Kota Hujan tersebut.

"Kota Bogor menjadi 13 kota/kabupaten di Jawa Barat yang terpilih sebagai tempat persemayaman Api PON XIX Jabar," kata Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Bogor Tyas Ajeng di Bogor, Selasa.

Ia mengatakan, Pemerintah Kota Bogor telah melakukan persiapan untuk menyambut kedatangan api abadi PON yang sebelumnya diberangkatkan dari Kabupaten Bogor. Api akan disemayamkan di Plaza Balai Kota, sebelum melanjutkan perjalanannya ke Kabupaten Sukabumi.

"Rombongan kirab diperkirakan tiba di Kota Bogor sekitar pukul 14.15 WIB, diserahterimakan dari tim rombongan pembawa api Kabupaten Bogor bertempat di halaman Museum Peta Bogor, Jalan Sudirman," katanya.

Dua atlet legenda Kota Bogor yakni Utar Sutarsih dan Irwan Ruswandi dijadwalkan akan membawa obor Api PON untuk diserahkan kepada Wali Kota Bima Arya Sugiarto, dari Museum Peta menuju Balai Kota.

"Atlet legenda yang bertugas membawa Api PON Utar Sutarsih dan Iryan Ruswandi, keduanya merupakan mantan pelari yang menoreh prestasi di tingkat nasional maupun internasional," katanya.

Ia menjelaskan, dua atlet legenda Kota Bogor akan berlari membawa api dari Museum Peta menuju Balai Kota, sore nanti. Mereka didampingi delapan orang pelari dari Yonif 315, akan berlari sejauh 2,5 kilo meter dengan rute Jl Sudirman menuju Jl Jalak Harupan, Jl Pajajaran, lalu ke Jl Oto Iskandar Dinata, berbelok ke Jl Juanda.

"Finis di Balai Kota diperkirakan pukul 15.45 WIB, selanjutnya api diserahkan kepada Wali Kota," katanya.

Menurutnya, kirab Api PON diterima oleh wali kota beserta unsur Muspida, selanjutnya bermalam di teras Plaza Balai Kota. Selama disemayamkan, diselingi dengan berbagai kegiatan mulai dari penyerahan piagam dan uang kededeuh bagi atlet, pelatih dan pembina olahraga terbaik di Kota Bogor.

"Akan ada tampilan atraksi dari para atlet wushu dan dansa di bawah naungan KONI Kota Bogor, serta ada tampilan kesenian dari Disbudparekraf," katanya.

Tyas menambahkan, setelah bermalam, Api Abadi PON akan melanjutkan perjalanan menuju Sukabumi keesokan harinya Rabu (14/9). Obor Api PON akan dibawa oleh Wali Kota dengan berlari menuju Tugu Kujang untuk diserahterimakan menuju Sukabumi.

"Wali Kota akan berlari dari Balai Kota menuju Tugu Kujang, didampingi 10 pelari, dua atlet legenda dan delapan pelari dari Yonif 315," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan kesiapannya untuk menyambut kedatangan api abadi PON dan mendukung serta memberi semangat untuk Jabar menggelar PON XIX, meskipun Kota Bogor tidak mendapatkan kesempatan menjadi arena untuk kegiatan nasional itu.

"Nanti lari dari Balai Kota ke Tugu Kujang, setelah sebelumnya api disemayamkan di Balai Kota," katanya.

Pelepasan Api PON XIX Jawa Barat dimulai dari Kabupaten Indramayu, 5 September lalu. Kirap Api PON yang mencapai 1005,6 KM bisa masuk rekor Muri sebagaimana yang diharapkan oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

Kirab Api PON akan menyinggahi semua kabupaten/kota yang berada di Jawa Barat dan berjarak 1005,6 KM dari titik pemberangkatan sampai tujuan. Feru Lantara T.KR-LR.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)