Budiman Sebut Sukabumi Jadi Pilot Project Program Makan Siang Gratis

Jumat 16 Februari 2024, 22:47 WIB
Prabowo Subianto bersama Budiman Sudjatmiko (Sumber : dok partai gerindra)

Prabowo Subianto bersama Budiman Sudjatmiko (Sumber : dok partai gerindra)

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menyebut Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi sudah memulai program makan siang gratis dan pemberian susu bagi anak-anak yang digaungkan paslon 02.

Sebagai pilot project, Budiman mengatakan program tersebut sudah dilaksanakan di Warungkiara sejak Januari 2024. Menurutnya, salah satu warung makan di sana mampu melayani 16 sekolah berjumlah 3.500 siswa.

"Pilot project sudah jalan dari Januari di Warungkiara Sukabumi. Satu dapur melayani 16 sekolah dengan total siswa 3500," kata Budiman dikutip dari suara.com, Jumat (16/2/2024).

Budiman memastikan, Prabowo-Gibran akan langsung tancap gas menjalankan program-programnya begitu resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029. Termasuk program makan siang dan pemberian susu bagi anak-anak tersebut.

Meski begitu, ia tidak menampik bahwa perwujudan dari program tersebut bukan hal mudah. Kendati demikian, ia mengatakan Prabowo-Gibran serius dengan janji tersebut.

"Secara umum persiapan akan dilakukan dengan seksama mulai Maret sampai Oktober 2024," ujar Budiman.

Baca Juga: TKN Prabowo Gibran Luruskan Misinformasi Program Makan Siang Gratis Baru Terlaksana 2029

Lebih rinci, Budiman menjelaskan persiapan implementasi program tidak bisa setengah-setengah. Karena akan menjangkau banyak masyarakat, maka pengerjaan program juga akan melibatkan banyak pihak.

"Perlu diketahui bahwa meskipun program ini terdengar sederhana seolah sekedar menyiapkan makan siang dan minum susu bagi anak sekolah, tapi karena potensi penerima manfaatnya hingga 82,9 juta anak sekolah se-Indonesia, maka program ini akan menjadi sangat masif dan berdampak positif bagi banyak sektor di Indonesia," jelas Budiman.

Sejumlah sektor yang disebut Budiman meliputi sektor kesehatan, pendidikan, industri perhubungan hingga pangan. Dalam industri pangan, Budiman menjelaskan bahwa program makan siang dan pemberian susu, setidaknya memerlukan jutaan ton bahan pangan.

Beberapa yang disebut Budiman adalah 6,7 juta ton beras per tahun; 1,2 juta ton daging ayam per tahun; 500 ribu ton daging sapi per tahun; 1 juta ton daging ikan per tahun; berbagai kebutuhan sayuran dan buah-buahan; hingga kebutuhan 4 juta liter susu sapi segar per tahun.

"Karena itu program ini memerlukan perencanaan yang matang sejak jauh hari, dan kami sudah mulai bekerja untuk itu," tegas Budiman.

Kendati memerlukan waktu tenaga yang besar untuk mewujudkan program tersebut, Budiman tetap percaya pada sumber pangan yang dimiliki Indonesia. Selain itu, ia juga menyebut Prabowo-Gibran akan melibatkan pakar dan ahli untuk melancarkan program-program itu.

"Kami meyakini bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran dengan dibantu oleh para pakar dan ahli manajemen yang handal, mampu membangun sistem dan tata kelola yang baik untuk menyediakan kebutuhan pangan bagi anak-anak sekolah sebagai generasi masa depan Indonesia," ungkap Budiman.

Selain pakar, Budiman juga memastikan Prabowo-Gibran akan merangkul semua komponen masyarakat untuk turut terlibat dalam upaya menjamin masa depan anak-anak bangsa. Salah satunya dengan melibatkan puluhan ribu desa sebagai basis produksi bahan pangan.

Lebih dari itu, Prabowo-Gibran juga akan mengajak BUMDES, UMKM dan koperasi untuk menjadi penggerak utama tata kelola rantai pasok. Langkah tersebut, tambah Budiman, akan didukung oleh industri pangan nasional dan BUMN yang melengkapi upaya itu dari sisi kapasitas industri pengolahan pangan dan implementasi teknologi.

"Dengan membangun kolaborasi antar pemangku kepentingan industri pangan, kami menghitung bahwa tidak semua kebutuhan anggaran pelaksanaan program ini harus disediakan dari APBN. Ada banyak strategi yang inovatif sehingga tidak membebani APBN sepenuhnya," tandasnya.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)