Cerita Kang Bima, Relawan Sukabumi Berjuang Selamatkan Korban Banjir di Demak

Kamis 15 Februari 2024, 13:19 WIB
Bima telawan tim sar sehati gerak bersama asal Sukabumi saat mengevakuasi korban banjir di Karanganyar Demak Jateng (Sumber: dok sehati gerak bersama)

Bima telawan tim sar sehati gerak bersama asal Sukabumi saat mengevakuasi korban banjir di Karanganyar Demak Jateng (Sumber: dok sehati gerak bersama)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah relawan kemanusiaan termasuk dari Sukabumi Jawa Barat ikut diterjunkan ke Jawa Tengah, membantu korban bencana banjir di Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak. Muhammad Bima Saputra atau kang Bima bercerita bagaimana relawan dan tim sar menerjang banjir yang merendam rumah-rumah warga, dengan ketinggian air minimal sebatas leher orang dewasa.

Bersama dua warga Sukabumi lainnya dan 7 dari Jakarta mereka bergabung dalam tim sar sehati gerak bersama, yang diberangkatkan ke Jawa Tengah pada Jumat pekan lalu, 9 Februari 2024. Mereka ditugas oleh komando sar bencana banjir Karanganyar Demak fokus upaya penyelamatan warga yang terjebak banjir, khususnya lansia dan anak-anak.

Diketahui bahwa hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Demak, membuat tanggul sungai Wulan jebol dan menimbulkan banjir yang merendam 7 kecamatan, dengan korban keseluruhan terdampak mencapai 19.998 Jiwa.

“Saat kami tiba disana, masih ada 2 kecamatan yang masih terdampak, yaitu karanganyar dan Gajah, terdiri dari 18 desa,” ucap Bima.

Menurut pemuda yang tinggal di jalan veteran Kota Sukabumi ini, saat itu hari Minggu 11 Februari 2023, dia bersama tim sar sehati gerak bersama sekitar pukul 18.30 WIB, saat tim sehari gerak bersama tengah membantu dorong logistik ke pengungsian Masjid Al busyro di Desa Kedung Banteng, tiba-tiba ada warga warga yang meminta tolong.

Tim sar sehati gerak bersama saat evakuasi korban banjir di Demak JatengTim sar sehati gerak bersama saat evakuasi korban banjir di Demak Jateng

“Ketika kita masuk ke dalam gang desa kedung banteng ternyata masih ada warga yang belum dievakuasi. Ada satu rumah 6 orang 1 anak kecil, mereka terjebak di dalam rumah yang mulai digenangi air setinggi leher orang dewasa,” jelasnya.

“Kita langsung evakuasi, kurang lebih 25 menit. Alhamdulillah semua dalam keadaan selamat. Ternyata mereka sudah terjebak 3 hari didalam rumah saat banjir terjadi. Para korban kemudian dibawa ke posko pengungsian Kecamatan Gajah,” lanjut Bima.

Baca Juga: Pemilu 2024, Langkah BPBD Kota Sukabumi Siagakan Personel Amankan TPS

Selama di Karanganyar Bima dan tim sar sehati gerak bersama, sudah menyelamatkan atau mengevakuasi kurang lebih 100 jiwa, khususnya bayi, anak kecil, lansia dan ibu hamil. Hari Selasa kemarin mereka, Bima dan kawan-kawan pulang dulu ke Sukabumi dan Jakarta.

“Rencananya Jumat besok 16 Februari 2024 kita berangkat lagi. Rencananya sambil bawa bantuan dari sehati gerak bersama. Bagi warga yang ingin ikut membantu penyintas bencana banjir demak, bisa hubungi admin akun medsos sehati gerak bersama,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Nasional

Anies Nasehati Ahok Soal Bukit Duri

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB
Anies Nasehati Ahok Soal Bukit Duri
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)