Ketua Kloter Wajib Teken Pernyataan Patuhi Jadwal Lempar Jumrah

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Ketua kelompok terbang (kloter) dan rombongan akan diwajibkan menandatangani surat pernyataan siap mematuhi jadwal melontar jumrah yang sudah ditetapkan Muassasah -- pihak swasta yang ditunjuk Pemerintah Arab Saudi untuk mengurusi haji.

Kepala Daerah Kerja Mekkah Arsyad Hidayat mengatakah hal itu saat sosialisasi kegiatan di Arafah Muzdalifah dan Mina serta kepulangan jamaah di sejumlah sektor pemondokan di Mekkah, Senin. 

"Kalau kami yang melanggar pihak Indonesa yang kena sanksi," katanya dihadapan ketua kloter, ketua rombongan, unsur tenaga kesehatan dan tenaga pembimbing ibadah.

Kepada para petugas sektor itu disampaikan rincian jadwal melontar masing-masing kloter.

Tahun ini, pada 10 Dzulhijah atau 12 September, jamaah dilarang melontar pukul 06.00 sampai 10.30 waktu Arab Saudi. Lalu pada 11 Dzulhijah atau 13 September, jamaah dilarang melontar pukul 14.00 sampai 18.00 waktu Arab Saudi. Kemudian pada 12 Dzulhijah atau 14 September, jamaah dilarang melontar pukul 10.30 sampai pukul 14.00 waktu Arab Saudi.

Kepatuhan jamaah pada jadwal melontar diperlukan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, seperti tragedi pada 2015 dimana jamaah berbagai negara berdesak-desakan di jalur 204.

Selain waktu melontar, ia juga mengingatkan jamaah untuk mematuhi rute melontar. Jamaah diimbau tidak meninggalkan rutenya agar tidak tersesat atau bahkan melawan arus.

Seluruh jamaah haji Indonesia akan diberangkatkan ke Arafah pada 9 Dzulhijah atau 10 September secara bertahap semenjak pagi hingga malam.

Ia mengingatkan jamaah yang berangkat sebelum malam hendaknya membawa bekal makan karena makan akan dibagikan mulai malam hari.

Selama prosesi di Arafah Muzdalifah dan Mina jamaah akan mendapatkan 15 kali makan dan satu kali makanan ringan.

Sementara itu terkait kepulangan jamaah, ia kembali mengimbau jamaah agar mempersiapkan barang bawaan pulang sebaik mungkin dengan mematuhi batas maksimal berat koper dan tidak membawa barang yang dilarang, termasuk air zamzam karena bisa merugikan orang lain.

Ia mengemukakan peluang penerbangan tertunda atau barang tidak terangkut jika melanggar ketentuan tersebut.

Jamaah kloter pertama dan kedua dari gelombang pertama akan mulai dipulangkan ke tanah air pada 17 September.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science26 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 Februari 2025, Semua Wilayah Potensi Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 26 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 26 Februari 2025. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Inspirasi25 Februari 2025, 23:42 WIB

Sejarah Hari Peduli Sampah Nasional

HPSN diinisiasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan beberapa belas tahun yang
Kondisi tumpukan sampah di pinggir jalan alternatif Cicurug di Kampung Kebon Coklat RW 2, Desa Purwasari, Cicurug Sukabumi, saat dibersihkan oleh warga dan pemdes setempat. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 Februari 2025, 23:33 WIB

Usai Bongkar Kecurangan SPBU di Sukabumi, Riva Siahaan Ditangkap di Kasus Korupsi Rp193,7 Triliun

Direktur Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan turut hadir di Kota Sukabumi pada Rabu (19/2/2025), dalam agenda membongkar dugaan praktik curang pengurangan takaran pengisian BBM di SPBU
Direktur Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan di SPBU Baros Kota Sukabumi, Rabu (19/2/2025). (Sumber : su/awal)
Jawa Barat25 Februari 2025, 22:51 WIB

Jadi Pemateri di WJSLS 3.0, Wawalkot Sukabumi Berbagi Inspirasi ke 2000 Siswa SMA/SMK Se Jabar

Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, turut ambil bagian sebagai pemateri dalam acara West Java Student Leader Summit (WJSLS) 3.0
Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, menjadi pemateri dalam acara West Java Student Leader Summit (WJSLS) 3.0 di Bandung | Foto : Dokpim
Sehat25 Februari 2025, 22:47 WIB

4 Cara Efektif Mengatasi Nyeri Lengan: Pilihan Perawatan dan Pencegahan

Dengan pengelolaan yang tepat, sebagian besar kasus nyeri lengan dapat diatasi, memungkinkan Anda kembali ke aktivitas normal dengan lebih nyaman.
Ilustrasi cara efektif mengatasi nyeri lengan (Sumber: Freepik/@8photo)
Sehat25 Februari 2025, 22:36 WIB

5 Faktor Resiko Nyeri Lengan: Penyebab, dan Cara Diagnosis

Nyeri lengan merupakan keluhan yang umum terjadi dan dapat disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan.
Ilustrasi faktor resiko nyeri lengan (Sumber: Freepik/@master1305)
Sehat25 Februari 2025, 22:27 WIB

6 Penyebab Umum Nyeri Lengan yang Patut Diwaspadai

Nyeri lengan bisa menjadi tanda adanya kondisi kesehatan ringan hingga serius.
Ilustrasi seseorang mengalami nyeri pada lengan (Sumber: Freepik/@Lifestylememory)
Kecantikan25 Februari 2025, 22:17 WIB

Rahasia Kulit Sehat dan Berseri? Ini 5 Langkah Sederhana yang Wajib Kamu Ketahui

Dengan melindungi kulit dari sinar matahari, berhenti merokok, membersihkan kulit dengan lembut, mengonsumsi makanan bergizi, dan mengelola stres, kulit yang sehat dan berseri akan datang sendiri.
Ilustrasi langkah sederhana agar kulit sehat dan berseri (Sumber: Freepik/@benzoix)
Sehat25 Februari 2025, 22:05 WIB

Gejala Serangan Jantung pada Wanita yang Perlu DiKetahui, Simak Ulasan Berikut

Penyakit jantung adalah ancaman serius bagi wanita dari segala usia. Mengenali gejala unik pada wanita dan memahami faktor risiko dapat membantu mencegah serangan jantung sebelum terjadi.
Ilustrasi gejala serangan jantung pada wanita (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat25 Februari 2025, 21:55 WIB

3 Cara Efektif Mengatasi Eksim Parah yang Bisa Mengganggu Kualitas Tidur

Eksim parah dapat mengganggu tidur dan memperburuk kondisi kulit jika tidak ditangani.
Ilustrasi cara mengatasi eksim parah yang mengganggu kualitas tidur (Sumber: Freepik/@freepik)