Data Internal PT KAI Diduga Dibobol Hacker dan Dijual, Ini Penjelasan Manajemen

Selasa 16 Januari 2024, 11:45 WIB
Ilustrasi - Data Internal PT KAI Diduga Dibobol Hacker dan Dijual, Ini Penjelasan Manajemen | Foto: Instagram/@garutrailfans

Ilustrasi - Data Internal PT KAI Diduga Dibobol Hacker dan Dijual, Ini Penjelasan Manajemen | Foto: Instagram/@garutrailfans

SUKABUMIUPDATE.com - Data internal milik PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI dikabarkan diretas oleh kelompok hacker dan pihak yang diduga peretas pun meminta uang tebusan.

Dikutip dari Tempo.co, kabar tersebut diungkap oleh sebuah akun media sosial X @TodayCyberNews pada Minggu, 14 Januari 2024.

“Sekelompok peretas mengklaim telah mengakses data sensitif, termasuk informasi karyawan, detail pelanggan, dan banyak lagi dari perusahaan kereta api nasional Indonesia,” cuit pertama akun @TodayCyberNews dikutip pada Senin, 15 Januari 2024.

Baca Juga: Cuma Perlu Rp 16 Ribu Bisa Naik Kereta Jakarta - Bandung, Begini Caranya!

Akun tersebut juga mengunggah gambar yang menampilkan situs web PT KAI menampilkan informasi bahwa situs web tersebut telah diretas. “Anda dapat menemukan memo umum KAI.ID di sini! Harga 11,69 Bitcoin. ID: 18397815624,” tertulis dalam judul gambar tersebut.

Kemudian di dalam gambar juga dijelaskan informasi mengenai profil PT KAI yang merupakan perusahaan perkeretaapian nasional di Indonesia. Perusahaan ini bertanggung jawab untuk mengoperasikan layanan kereta api. Perusahaan ini didirikan untuk menyediakan transportasi umum melalui jalur kereta api dan memainkan peran penting dalam menghubungkan kota-kota dan wilayah di Indonesia.

“Waktu 15 hari lebih dari cukup bagi perusahaan untuk mendiskusikan uang tebusan. Jika kami tidak mencapai kesepakatan dengan perusahaan dalam waktu 15 hari, kami akan membocorkan semua data melalui blog kami (jangan lupa untuk memeriksa halaman ini secara teratur),” tertulis di dalam gambar.

Baca Juga: Mengenal Kereta Api Turangga yang Tabrakan di Bandung, Punya Arti Kuda

Hal itu juga dijelaskan dalam unggahan kedua @TodayCyberNews. “Penyerang membagikan sebuah gambar yang memperlihatkan akses VPN ke jaringan internal kereta api,” cuitan ketiga akun tersebut.

Tempo kemudian langsung mengecek situs web PT KAI itu, tapi tampilan gambar yang diunggah tersebut tidak muncul. Situs web tersebut terlihat normal dan tetap memberikan informasi mengenai pemesanan tiket, dan informasi lain yang berkaitan dengan PT KAI.

Sementara itu, Vice President Public Relations PT KAI Joni Martinus menanggapi isu yang beredar terkait perusahaannya telah terkena serangan ransomware. “Dapat kami pastikan bahwa sampai dengan saat ini belum ada bukti bahwa ada data KAI yang bocor seperti yang dinarasikan,” ujar Joni saat dihubungi, Senin malam, 15 Januari 2024.

Baca Juga: Yang Harus Dilakukan Saat Barang Tertinggal di Kereta atau Stasiun

Namun begitu, Joni memastikan, PT KAI tetap melakukan investigasi mendalam untuk mencari kebenaran informasi tersebut. Hingga saat ini, seluruh sistem operasional IT dan pembelian tiket online KAI masih berjalan dengan baik.

Selain itu, PT KAI secara berkala terus meningkatkan keamanan siber demi kenyamanan para pelanggan untuk tetap menggunakan jasa transportasi massal kereta api. “Yang nyaman, aman dan tepat waktu,” tutur Joni.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara