SUKABUMIUPDATE.com - Uji kelayakan dan uji kepatutan terhadap calon panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto selesai digelar. Komisi I DPR menyepakati nama Jenderal Agus sebagai panglima TNI baru dan selanjutnya ditetapkan di rapat paripurna terdekat.
"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI," ujar Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid dalam konferensi pers di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, seperti dikutip kompas.com, Senin (13/11/2023).
Selain itu, Komisi I DPR juga menyetujui pemberhentian dengan hormat Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang akan digantikan Jenderal Agus Subiyanto.
"Menyetujui pemberhentian dengan hormat Laksamana TNI Yudo Margono sebagai panglima TNI serta memberikan apresiasi atas dedikasinya," kata Meutya Hafid.
Baca Juga: Ribuan Orang Hadiri HKN ke-59, Dinkes Ajak Semua Pihak Tekan Stunting di Sukabumi
Melansir suara.com, Jenderal Agus yang saat ini menjabat KSAD sebelumnya menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di Komisi I DPR. Jenderal Agus memaparkan visi PRIMA berikut misi untuk mewujudkannya.
"Dalam pandangan saya, guna terlaksananya semua tugas TNI yang telah ditetapkan, saya memiliki visi TNI yang PRIMA, yaitu TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif," kata Agus dalam paparannya di Komisi I DPR, seperti dikutip suara.com, Senin (13/11/2023).
Visi PRIMA itu ia munculkan dalam rangka membangun institusi TNI yang memiliki daya tahan dan daya gempur guna menghadapi serta mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan yang akan membahayakan integritas bangsa dan negara.
Lebih lanjut, Agus menyampaikan ada lima misi dirinya sebagai calon Panglima TNI untuk mewujudkan visi di atas. Misi yang dimaksud ialah sebagai berikut:
1. Memelihara dan memantapkan profesionalisme sebagai alat pertahanan negara
2. Meningkatkan kemampuan perang yang responsif dalam menghadapi lingkungan strategis
3. Memantapkan kemampuan TNI yang integratif serta bersinergi dengan kepolisian, kementerian, dan lembaga, dan komponen bangsa lainnya
4. Mewujudkan percepatan modernisasi alutsista sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntunan tugas dan spektrum ancaman.
Diberitakan sebelumnya, KSAD Jenderal Agus Subiyanto hari ini melakukan fit and proper test sebagai calon Panglima TNI di Komisi I.
Baca Juga: 10 Penyebab Mengapa Karyawan Tidak Betah di Tempat Kerja dan Berujung Resign
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit ikut mengantarkan Agus sampai ke ruangan.
Selain Panglima TNI dan Kapolri, KSAU Marsekal TNI Fajar Prasetyo dan KSAL Laksamana Muhamad Ali juga hadir. Mereka mengantar Agus sampai ke ruangan Komisi I untuk memulai fit and proper test.
Sebelum agenda dimulai, baik Yudo, Sigit, Fajar, dan Ali kemudian keluar ruangan.
Sementara itu, pukul 10.07 WIB, Agus yang sudah duduk di ruangan Komisi I tampak serang menyiapkan sejumlah berkas menjelang pelaksanaan fit and proper test.
Ia juga melempar senyum kepada awak media yang mengambil sibuk memotret dirinya.
Sumber : suara.com