Selebgram Semarang Bunuh Bayi di Bali, Jasad Dibuang di Kloset Bandara

Jumat 27 Oktober 2023, 11:53 WIB
Ilustrasi Bayi | Selebgram Semarang Bunuh Bayi di Bali, Jasad Dibuang di Kloset (Sumber : Freepik/sacyks)

Ilustrasi Bayi | Selebgram Semarang Bunuh Bayi di Bali, Jasad Dibuang di Kloset (Sumber : Freepik/sacyks)

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang Selebgram asal Semarang tengah menggegerkan publik karena membunuh dan membuang bayi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Kabar itu viral di media sosial usai ditemukan jasad bayi tak berdosa di area Bandara.

Menghimpun BeritaHits.id (portal suara.com), polisi akhirnya mengungkap Selebgram Semarang yang jadi pelaku pembuang jenazah bayi di Bandara Bali, tepatnya di area parkir Drop Zone 2 (tempat penjemputan dan pengantaran penumpang).

Sosok pembuang sekaligus pembunuh bayi di Bandara Bali itu adalah Zhafira Devi Liestiatmaja alias ZDL (28 tahun). Zhafira Devi Liestiatmaja merupakan selebgram sekaligus model asal Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga: 13 Ciri Orang yang Memiliki Masalah Psikologis, Kamu Mengalaminya Juga?

Jasad bayi yang dibunuh Selebgram Semarang, Zhafira Devi Liestiatmaja ditemukan di area bandara pada Minggu (15/10/2023). Usai melakukan serangkaian penyelidikan, Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali akhirnya menetapkan ZDL sebagai tersangka pada Kamis (26/10/2023).

Pelaku ditangkap Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 19 Oktober 2023 saat berada di rumah.

Menurut keterangan dari kepolisian, ZDL diketahui suka gonta-ganti pasangan dan melakukan seks bebas. Atas dasar itu, Selebgram Semarang ini tidak mengetahui siapa ayah dari bayi yang dilahirkannya.

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Hidupnya Menderita Karena Banyak Masalah

Zhafira Devi Liestiatmaja melahirkan di kamar mandi dan menutup kloset setelah sempat mendengar tangisan bayi. ZDL takut sang pacar dari Singapura mengetahui keberadaan sang bayi sehingga ia memutuskan untuk membunuhnya.

Pelaku pembunuh bayi di Bali disangkakan Pasal 342 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara. Menurut Polres Bandara, ZDL bekerja sebagai seorang model dan selebgram dengan menerima tawaran endorse, ZDL juga sering bepergian ke luar negeri.

Kronologi Selebgram Semarang Bunuh dan Buang Bayi di Bali

Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai AKBP Ida Ayu Wikarniti dalam keterangannya menyampaikan bahwa ZDL menginap di sebuah Hotel di wilayah Legian (Hotel ST).

Baca Juga: 10 Ciri Orang Menderita Menjalani Hidup dan Merasa Tidak Bahagia

Pada hari Minggu (15/10/2023) sekitar jam 03.00 WITA, Selebgram Semarang itu merasa sakit perut hingga mulas sampai beberapa kali harus ke toilet untuk buang air besar tetapi tidak ada yang keluar.

“Kemudian di hari yang sama sekitar pukul 07.00 WITA, ZDL kembali ke toilet karena perutnya sakit hingga 1 jam duduk di kloset dan ia merasakan ada sesuatu yang keluar. Setelah itu ia menyiram dengan menekan tombol air kloset," kata Kapolres Ida Ayu Wikarniti yang turut juga didampingi GM Angkasa Pura Handy Heryudhitiawan, dikutip via BeritaHits.id (portal suara.com), Jumat (27/10/2023).

Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Seseorang Banyak Beban Hidup, Apa Kamu Salah Satunya?

Namun, yang kedua kalinya pelaku pembunuh bayi di Bali, ZDL kembali merasakan ada yang keluar, saat itulah ia baru menyadari di dalam kloset ada sosok bayi. Selebgram Semarang itu segera menekan tombol air kran dan sempat mendengar ada suara tangis bayi.

"Agar tidak diketahui oleh pacarnya yang berkewarganegaraan Singapura, waktu itu masih tertidur di kamar, ZDL menutup kloset rapat-rapat dan membersihkan badan beserta kakinya di kamar mandi karena dipenuhi oleh darah," kata AKBP Ida Ayu Wikarniti dikutip dari laman resmi Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Sumber: BeritaHits.id (portal suara.com)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa