SUKABUMIUPDATE.com - Ketua MPR Bambang Soesatyo resmi meluncurkan dua bukunya yang ke-31.
Salah satu buku yang diterbitkan Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu berjudul Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan. Buku tersebut disusun oleh rekan-rekan wartawan Bamsoet saat dirinya menjadi wartawan Harian Prioritas milik Surya Paloh 30-an tahun lalu.
Merujuk laman resmi Media Asatu Milenial, Buku Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan berisi rangkaian pernyataan publik Bamsoet yang dikutip media sejak tahun 2006.
"Terimakasih sebesar-besarnya kepada para rekan yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk menyusun buku Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan. Buku ini dibuat sebagai kado ulangtahun saya yang ke-61. Buku ini sekaligus menjadi buku ke-3 yang ditulis rekan-rekan saya sesama wartawan, setelah sebelumnya ada Dari Wartawan ke Senayan terbit tahun 2018 dan 60 Tahun Meniti Buih di Antara Karang terbit tahun 2022," ujar Bamsoet saat Peluncuran dan Bedah Buku Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa The Politician Senayan di Jakarta, Minggu (10/9/2023) lalu.
Baca Juga: Buku Bamsoet PPHN Menuju Indonesia Emas 2045: Pintu Darurat Konstitusi!
Ketua DPR ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, buku Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan memuat rangkaian pernyataan ketika Bamsoet masih menjabat Komite Tetap bidang Fiskal dan Moneter Kadin Indonesia. Kemudian saat dirinya terpilih sebagai anggota DPR di tahun 2009, menjadi Ketua Komisi III DPR, Ketua DPR hingga menjadi Ketua MPR periode 2019-2024.
Bamsoet membatasi penyikapan dan tanggapan pada isu-isu bidang ekonomi, semasa menjabat Wakil Ketua Umum Kadin. Bamsoet mulai aktif merespons masalah atau isu tentang penegakan hukum, sosial dan isu-isu politik, termasuk isu yang berkait dengan pertahanan dan keamanan nasional, setelah menjadi anggota Komisi III DPR.
"Dalam buku ini juga memuat kiprah saya bersama dengan rekan-rekan di Komisi III DPR dan lintas fraksi pada medio tahun 2009 menginisiasi pembentukan panitia khusus untuk mega skandal Bank Century. Termasuk, mengawal proses penanganan mega skandal ini dengan rangkaian pernyataan publik dalam suatu periode yang cukup panjang," kata Bamsoet, dikutip via asatunews.co.id, Rabu (13/9/2023).
Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Alumni Doktor Ilmu Hukum Unpad dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini menjelaskan, judul buku News Maker diambil dari penghargaan PWI Jaya News Maker Award yang dianugerahkan kepada Bamsoet pada tahun 2010. Saat itu, Bamsoet dinilai sebagai politisi yang selalu menjadi pusat perhatian di berbagai pemberitaan, bahkan selama lebih dari satu dasawarsa terakhir.
Baca Juga: 10 Tips Bahagia Meski Sedang Capek Karena Tekanan dan Beban Hidup
Pekan lalu, Bamsoet bahkan mendapatkan dua penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Yaitu sebagai Ketua DPR sekaligus Ketua MPR Penulis Buku Terbanyak dengan Total 31 Judul Buku serta diapresiasi sebagai Ketua DPR sekaligus Ketua MPR Yang Merespons Masalah Kenegaraan Aktual Setiap Hari Secara Berkesinambungan.
"Sejak tahun 2007 saya membiasakan diri merancang tulisan opini pada setiap hari Sabtu untuk menanggapi isu-isu utama dalam sepekan terakhir. Pernyataan tertulis itu kemudian dikirimkan kepada rekan-rekan wartawan pada hari Minggu malam. Sejak menjabat Ketua DPR di tahun 2018 hingga Ketua MPR saat ini, saya setiap hari juga membuat respons terhadap masalah-masalah aktual yang terjadi dan saya kirim langsung ke rekan-rekan wartawan. Saya sengaja menulis karena ingin membina hubungan dan kerja sama yang baik dengan para wartawan," urai Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Wakil Ketua Umum FKPPI ini menambahkan, buku Bambang Soesatyo News Maker -- Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan tak hanya berisi narasi tentang perjalanan hidup, kinerja, dan kerja politik Bamsoet. Buku Bamsoet ke-31 ini juga mengandung nilai-nilai yang dapat diambil oleh generasi muda dan siapa pun yang percaya bahwa setiap individu memiliki potensi berkontribusi dalam membangun masyarakat, bangsa, dan negara yang lebih baik.
"Saya sepakat dengan rekan-rekan terdekat yang mengusulkan agar kumpulan pernyataan publik saya dikemas dalam sebuah buku, untuk kemudian dihadirkan ke publik. Melalui buku ini pula pembaca dapat memahami betapa pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, keberanian, dan dedikasi dalam mewujudkan perubahan," pungkas Bamsoet.
Baca Juga: 11 Cara Mengatasi Anak Sulit Fokus, Jangan Tunggu Parah!
Diketahui, beberapa politisi dan Influencer hadir sebagai pembicara di agenda Peluncuran dan Bedah Buku. Diantaranya Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Yandri Susanto, dan Arsul Sani, MenkopolhukamMahfud MD, Kelirulogi Jaya Suprana, anggota DPR Fraksi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun dan Robert Kardinal, anggota BPK Ahmadi Noor Supit, Rektor IPB Arief Satria, Guru Besar Unpad Ahmad M Ramli serta influencer Deddy Corbuzier dan Baim Wong.
(ADV)
Sumber : asatunews.co.id