SUKABUMIUPDATE.COM - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini kembali membagikan kelambu gratis kepada warga setempat khususnya ibu hamil dan bayi agar terhindar dari penyakit malaria.
"Tahun ini masih ada lagi pembagian kelambu gratis dari Global Fund (GF) tetapi khusus untuk ibu hamil dan bayi," kata Petugas Monitoring dan Evaluasi Global Fund Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Ruli Herlindo di Mukomuko, Minggu.Â
Namun, kata Ruli yang juga bertugas sebagai pengelola program pemberantasan malaria di Dinas Kesehatan itu mengatakan, pihaknya belum mengetahui jumlah bantuan kelambu gratis untuk ibu hamil dan bayi dari GF tersebut.
Ia memperkirakan, jumlah kelambu untuk ibu hamil dan bayi tersebut tidak sebanyak kelambu yang telah dibagikan pada awal tahun ini yang mencapai 27.250 kelambu.Â
"Bantuan kelambu sebanyak itu bertujuan untuk menekan kasus malaria di daerah ini. Kalau kelambu untuk ibu hamil dan bayi itu rutin setiap tahun," ujarnya.Â
Sementara itu, pihaknya sebelumnya telah membagikan sebanyak 27.250 kelambu gratis kepada warga di wilayah yang endemis tinggi penyakit malaria.
Ia menyebutkan, sasaran pembagian kelambu tahun ini kepada warga di seluruh desa Kecamatan Ipuh, seluruh desa Kecamatan Air Rami.
Kemudian, lanjutnya, warga tiga desa di Kecamatan Kota Mukomuko, tiga desa di Kecamatan Penarik, satu desa di Kecamatan Lubuk Punang.
"Khusus warga di Kecamatan Ipuh dan Air Rami hampir seluruhnya mendapatkan bantuan kelambu," ujarnya.
Ia mencatat sejak bulan Januari hingga Juli 2016 sebanyak 187 orang warga setempat yang positif terserang penyakit malaria, turun dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 426 kasus.Â
Ia mengatakan, penyebaran kasus malaria tahun ini paling banyak di Kecamatan Air Rami sebanyak 61 kasus, Ipuh 40 kasus, Kecamatan Teramang Jaya 38 kasus, dan Kecamatan Kota Mukomuko 10 kasus.
Sedangkan jumlah kasus malaria tahun ini turun dibandingkan tahun 2015 sebanyak 426 orang warga yang tersebar di 15 kecamatan di daerah itu.Â
Sedangkan, upaya yang telah dilakukan untuk mengurangi kasus malaria ini dengan cara pembagian kelambu kepada warga di wilayah yang banyak ditemukan kasus malaria.Â
Cegah Malaria, Mukomuko Kembali Bagikan Kelambu Gratis
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Sukabumi Memilih29 November 2024, 15:14 WIB
Sebut Satu TPS, Bupati Tak Permasalahkan Pemungutan Suara Ulang di Kecamatan Sukabumi
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyebut ada satu TPS yang berpotensi melaksanakan pemungutan suara ulang atau PSU Pilkada 2024.Bola29 November 2024, 15:03 WIB
Kalah Tipis di Final: Tim Futsal Manajemen Nusa Putra Raih Runner-Up SPARTAN 2024
SPARTAN adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan Poltekkes Kemenkes Jakarta III sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat peserta dari tingkat SMA hingga perguruan tinggi di berbagai bidang, termasuk olahraga futsalInspirasi29 November 2024, 15:00 WIB
Lowongan Kerja Content Creator dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya!
Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!Entertainment29 November 2024, 14:00 WIB
Keluar dari ADOR, NewJeans Tidak Perlu Membayar Penalti Pelanggaran Kontrak
keputusan Minji, Danielle, Hanni, Haerin, dan Hyein keluar dari ADOR mengundang menuai reaksi, terutama soal denda yang harus mereka bayar karena mengakhiri kontrak. NewJeans memiliki sisa kontrak 5 tahun dengan ADOR.Nasional29 November 2024, 13:54 WIB
Membaca Pro-Kontra PPDB Jalur Zonasi, Wapres Gibran di Barisan yang Menghapus
Zonasi adalah langkah strategis untuk mereformasi sistem pendidikan di Indonesia.Sukabumi29 November 2024, 13:48 WIB
Pilu Ibu di Sukabumi, Bayi Meninggal karena Rumah Sakit Sempat Tolak Operasi Caesar
Defhisa Abriani Husein (38 tahun), warga Kampung Ciwaru, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, tak bisa menyembunyikan kesedihan dan rasa kecewa terhadap pelayanan medis RSUD Palabuhanratu.Internasional29 November 2024, 13:36 WIB
Pertama di Dunia! Negara Ini Resmi Larang Anak di Bawah 16 Tahun Gunakan Medsos
Berikut alasan negara Australia larang anak di bawah 16 tahun menggunakan media sosial atau medsos.Sukabumi Memilih29 November 2024, 13:25 WIB
Ketua Jabar Bergerak Sukabumi Ajak Masyarakat Legowo Terima Hasil Pilkada
Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Sukabumi, Risris Rizal Ali Perkasa, mengajak masyarakat untuk menerima hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota dan Kabupaten Sukabumi serta Pilgub Jawa Barat dengan sikap legowo.Food & Travel29 November 2024, 13:00 WIB
Camping di Gunung Putri Lembang, Spot Healing Terbaik Bisa Melihat Lautan Awan
Dengan pemandangan lautan awan yang menakjubkan, jalur pendakian yang mudah, dan udara yang sejuk, Gunung Putri akan memberikan pengalaman camping yang tak terlupakan.Bola29 November 2024, 12:00 WIB
Skenario Persib Bandung untuk Lolos ke Fase Gugur 16 Besar AFC Champions League Two
Persib Bandung bisa lolos ke 16 besar AFC Champions League Two dengan beberapa syarat.BERITA TERPOPULER