Pertamina Disomasi Warga Bandung Soal Klaim Merek Pertashop

Senin 17 Juli 2023, 22:11 WIB
Oultet Perta Shop | Foto : dok. kemitraan.pertamina.com

Oultet Perta Shop | Foto : dok. kemitraan.pertamina.com

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang warga Kota Bandung, Bhakti Desta Alamsyah melayangkan surat peringatan (Somasi) kepada PT Pertamina (Persero). Surat Somasi yang disampaikan melalui Kantor Hukum Rudi Hermawan, SH dan Rekan ini terkait merek yang digunakan oleh perusahaan plat merah itu.

Informasi yang diterima, merek yang disoalkan itu adalah merek dagang "Pertashop" yang digunakan PT Pertamina.

Bhakti Desta Alamsyah melalui kuasa hukumnya, Yandi Dharyandi mengatakan, permohonan merek dengan nama 'Pertashop' yang diajukan permohonan pendaftarannya oleh PT Pertamina (Persero) memiliki unsur persamaan dengan merek milik kliennya.

"Terdapat unsur kesamaan pada pokok merek yang diajukan PT Pertamina dengan merek klien kami yang telah terdaftar di Direktorat Merek dan Indikasi Geografis," ujar Yandi Dharyandi dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, Minggu (17/7/2023). 

Baca Juga: Misteri 5 Makam di Komplek Makam Mbah Durak Ciemas Sukabumi

Menurut Yandi, merek kliennya itu ialah 'Perta Shop' dan sudah terdaftar pada rektorat Merek dan Indikasi Geografis sejak tanggal 18 Juni 2021 lalu dengan nomor IDM000972651. Akan tetapi Pihak PT Pertamina (Persero) mengajukan kembali Merek yang sama pada Kantor Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Direktur Merek dan Indikasi Geografis pada tanggal 8 Oktober 2021 dengan nomor pendaftaran DID2021067838.

"Sebagaimana Merek yang klien kami miliki, cukup beralasan dan disertai bukti kuat bahwa Merek yang didaftarkan oleh pihak PT Pertamina (Persero) berdasarkan pasal 21 Undang-undang Merek itu tidak dapat didaftarkan atau sepatutnya ditolak. Karena ini memiliki Persamaan dengan Merek milik Klien kami," imbuhnya.

Terkait dengan persamaan kedua merek tersebut, Yandi memaparkan sedikitnya ada dua unsur persamaan yang ada dalam merek ini. Yaitu unsur dominan merek dan unsur pelafalan atau pengucapan merek.

Pada unsur dominan merek, Yandi menjelaskan unsur-unsur yang terkandung dalam nama merek tersebut memiliki kesamaan dan kemiripan, hanya saja merek yang diajukan oleh PT Pertamina (Persero) menggunakan jarak atau spasi antara 'PERTA' dan 'SHOP'.

Baca Juga: Tinggalkan Anak Balita, Duka Keluarga Karyawan Tewas di Pabrik Es Krim Sukabumi

"Sangat terlihat jelas, apabila mengucapkan nama merek tersebut di atas adalah sama dengan merek yang dimiliki oleh Klien kami, sehingga terlihat jelas bahwa tidak adanya unsur yang menjadikan pembeda dengan merek yang didaftarkan oleh PT Pertamina (Persero). Selanjutnya, kelas merek yang didaftarkan oleh PT Pertamina (Persero) dengan milik klien kami di atas sangat berkaitan dengan jenis barang yang dimohonkan di dalam Kelas 04 (empat)," bebernya.

Berdasarkan persamaan pada pokoknya dalam segi unsur dominan, jelas Yandi, bunyi pengucapan serta jenis barang yang dicakup oleh kedua merek tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat keterkaitan dan persamaan yang sangat erat antara permohonan pendaftaran merek 'PERTASHOP' dengan merek terdaftar yang sudah memiliki Sertfikat Merek “PERTA SHOP” milik Klien kami.

Dengan demikian maka berdasarkan Pasal 21 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Merek dan Indikasi Geografis, permohonan pendaftaran merek “PERTASHOP” yang dimiliki oleh PT. Pertamina (Persero) haruslah dibatalkan.

"Akan tetapi, dalam Surat ini ini Klien kami membuka ruang untuk musyawarah terkait dengan kedua nama merek tersebut hingga mencapai kata mufakat antara Klien kami dengan PT. Pertamina (Persero)," akunya.

Baca Juga: 4.791 Calon Siswa di Jabar Dicoret dari PPDB 2023, Ini Alasannya

Akibat penggunaan merek yang sama ini, masih kata Yandi, PT. Pertamina (Persero), telah pula bermitra dengan 1.746 lebih Perusahaan Penyalur, dimana PT Pertamina telah menggunakan Merek “PERTASHOP” sebagai milik kliennya itu.

Sehingga PT Pertamina pun telah mendominasi pangsa pasar, dan menyebabkan mitra yang telah dibangun oleh Kliennya menjadi tidak menentu sehingga mengalami kerugian yang sangat besar. Selain itu pula penggunaan Merek “PERTASHOP” yang di jalankan dan di gunakan PT Pertamina (Persero) telah meraup keuntungan yang sangat besar.

"Sementara pemilik sah Merek “PERTASHOP” yang seharusnya di gunakan dan miliki klien kami ini, tidak bisa mendominasi pangsa pasar, karena penggunaan Merek yang sama, sehingga menimbulkan kerugian bagi klien kami yang secara hukum harus di pertanggung jawabkan oleh Pihak PT. Pertamina (Persero)," akunya lagi.

Yandi menegaskan, apabila persoalan ini tidak ditanggapi oleh pihak Pertamina, maka dengan terpaksa pihaknya akan melakukan upaya hukum, baik secara pidana maupun perdata. Dan ini tentunya, akan berpotensi merugikan pihak PT Pertamina (Persero).

"Apabila PT. Pertamina (Persero) tidak ada itikad baik, menanggapi dan atau tidak adanya upaya penyelesaian, dengan sangat terpaksa kami akan melakukan upaya-upaya hukum. Kami akan memproses persoalan ini, baik itu secara Pidana maupun Perdata," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).