Open BO Bodong, Seorang Pria Dibacok Usai Pesan PSK Lewat Aplikasi Kencan

Kamis 22 Juni 2023, 17:39 WIB
Ilustrasi. Open BO Bodong, Seorang Pria Dibacok Usai Pesan PSK Lewat Aplikasi Kencan (Sumber : Istimewa)

Ilustrasi. Open BO Bodong, Seorang Pria Dibacok Usai Pesan PSK Lewat Aplikasi Kencan (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pemesanan Pekerja Seks Komersil (PSK) secara daring biasa disebut dengan Open BO. Bahkan ada sebuah serial berjudul serupa yang diperankan Wulan Guritno.

Istilah Open BO, akronim dari bahasa Inggris. Ada dua kepanjangan yang populer dari Open BO, yaitu Open Booking Out dan Open Booking Online. Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, arti kata Open BO yakni Buka Pemesanan Keluar atau Buka Pemesanan Online.

Sayangnya, cerita sadis Open BO berujung sial terjadi pada seorang pria berinisial JK (35 tahun). Tak hanya ditipu, ia juga menjadi korban pembacokan dengan modus menyewa pekerja seks komersil secara daring alias Open BO di Kampung Kandang, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin, 19 Juni 2023.

Baca Juga: Duh! 75% Jomblo Minat Pakai ChatGPT untuk Pikat Pasangan Kencan Online, Palsu?

Kekinian, polisi sudah menangkap pelaku yang berjumlah tujuh orang. 

"Para pelaku saat ini sudah kami amankan, dua di antaranya merupakan residivis kasus perampokan dan kasus pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Kepala Unit Reskrim Polsek Tambun Inspektur Dua Putu Agum Guntara dalam keterangannya, dikutip via Tempo.co, Kamis (22/6/2023).

Agum mengatakan peristiwa penipuan Open BO itu berawal saat korban menghubungi seorang wanita lewat aplikasi kencan. Korban lalu janjian bertemu wanita berinisial LS itu di sebuah kontrakan.

Saat tiba di kontrakan tersebut, ternyata ada beberapa orang yang tinggal bersama LS. Korban sempat ingin membatalkan masuk ke dalam kontrakan, namun LS bisa meyakinkan korban.

"Belum sempat melakukan hubungan intim, tiba-tiba korban didatangi para pelaku yang langsung melakukan penganiayaan dan kekerasan dengan menggunakan sebilah celurit yang memang sudah disiapkan para pelaku," kata Agum.

Baca Juga: Heboh Kasus Selingkuh, Apa Saja Tanda Pernikahan Tidak Berkah? Ini Kata Buya Yahya

Akibat pembacokan itu, korban mengalami luka di bagian kepala dan badannya. Korban kemudian ditelantarkan para pelaku di pinggir jalan. 

Selanjutnya, korban ditolong warga setempat ke rumah sakit.

Kasus penipuan Open BO itu lalu dilaporkan kepada pihak kepolisian. Kekinian, polisi menangkap para pelaku berinisial MS, MR, DF, D, dan LA, termasuk dua wanita yang dijadikan alat untuk menjebak korban.

"Dari tangan para pelaku kami amankan tiga buah celurit yang digunakan pelaku menganiaya korban, dua unit hanphone, dua unit motor, empat buah kondom, empat buah pil tramadol, dan 3 tiga buah tas berisi pakaian," ujar Agum.

Para pelaku kemudian dijerat Pasal 365 KUHPidana tentang Pencurian dengan Kekerasan dan terancam dipenjara selama 12 tahun.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi