SUKABUMIUPDATE.com - Kepolisian menyebut sebanyak 37 penumpang menjadi korban kecelakaan bus di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah. Satu di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Detik-detik peristiwa tersebut terekam kamera amatir warga di sekitar lokasi hingga viral di media sosial. Bus tersebut terperosok ke jurang dan terbalik di aliran sungai.
Dalam peristiwa ini, warga bergotong royong melakukan evakuasi. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit di wilayah Tegal untuk mendapatkan penanganan medis.
Kapolres Tegal AKBP Muhammad Sajarod mengungkap data manifest penumpang bus mencapai 50 orang. Namun saat kejadian baru 37 penumpang yang sudah berada di dalam bus yang sedang dipanasi.
"Dari manifest 50 orang tapi di dalam bus saat kejadian ada 37 sisanya 13 belum naik. Kemudian dari 37 itu satu meninggal dunia dalam perawatan, sempat dibawa ke rumah sakit. Sedangkan korban luka berat berjumlah satu dan luka ringan 35," kata Sajarod dikutip dari suara.com, Minggu (7/5/2023).
Baca Juga: Detik-detik Bus Berisi Puluhan Penumpang Masuk Jurang Terekam Warga, Begini Nasibnya
Kekinian, kata Sajarod, pihaknya masih mendalami penyebab pasti daripada kecelakaan tersebut dengan mengamankan sang sopir dan kernet bus.
Sajarod menyebut sopir dan kernet tidak ada di dalam bus saat kecelakaan terjadi. Keduanya justru berada di sekitar parkiran meninggalkan bus dalam kondisi nyala.
"Saat itu sopir di luar posisinya, di tempat parkiran yang manasin adalah kernetnya. Dia (kernet) juga di luar setelah itu," kata Sajarod.
Sementara itu dikutip dari tempo.co, seorang keluarga korban Muhammad Amin, menyatakan rombongan dalam bus nahas itu mau ziarah dari Tangerang Selatan Provinsi Banten ke Guci Tegal Jawa Tengah dan mobil mengalami kecelakaan masuk jurang.
Menurut Amin pihak keluarga langsung mendapat kabar atas kecelakaan yang terjadi. Salah seorang korban meninggal merupakan keluarganya. "Saya dapat kabar mertua meninggal. Ada dua bus yang berangkat dari kampung ini dan satu bus yang kecelakaan," ujarnya.
Dia mengatakan sekelompok orang yang mengalami kecelakaan ini merupakan rombongan pengajian. Namun, ia belum mengetahui pasti berapa orang yang meninggal akibat kejadian tragis tersebut. "Ini rombongan pengajian se-Pondok Serut," kata dia.
Amin menambahkan sampai saat ini pihak keluarga juga masih menunggu jenazah yang berada di RS Tegal. "Korban ada di RS Tegal. Saya dapat kabar dari pengurus pengajian," tandasnya.
